Ini yang Terjadi jika Anda Berhenti Mengkonsumsi Gula
Jumat, 11 Agustus 2017 – 23:44 WIB
Penelitian menunjukkan bahwa seiring bertambahnya usia, maka peradangan juga akan lebih mudah terjadi dan menyebabkan kondisi kulit berbeda.
Anda mungkin melihat perubahan seperti kulit akan lebih cerah, sehat dan kurang keriput hanya dalam waktu dua minggu.
5. Anda akan mengalami sedikit rasa nyeri.
Peradangan telah dikaitkan dengan rasa sakit kronis. Detox gula akan mengurangi peradangan dan akibatnya mengurangi rasa sakit kronis.
Sebenarnya, sudah biasa bagi penderita sakit kronis untuk mengalami lebih banyak rasa sakit saat mereka makan gula.
-Cara detoks dari gula
1. Sarapan tinggi protein
Periset mengatakan makan telur dan makanan berprotein tinggi lainnya saat sarapan bisa mengurangi keinginan mengidam gula.
Gula membuktikan bisa merusak kesehatan Anda. Gula juga berbahaya bagi pinggang, berat badan, kulit serta pikiran Anda.
BERITA TERKAIT
- Kebijakan Tom Lembong Impor Gula Sesuai Kepmenperindag 572, Tak Bisa Dipidana
- Technogym & MOIE Hadirkan Nuansa Elegan dalam Kebugaran
- PTPN Group & SGN Launching Gerakan Menuju Swasembada Gula Indonesia
- Ancaman TBC Melonjak, Pencegahan dan Pengobatan Harus Jadi Fokus
- Mayapada Breast Clinic jadi Layanan Terpadu untuk Kanker Payudara
- HUT Ke-60 Golkar, Ahmad Irawan Gelorakan Semangat dan Gaya Hidup Sehat