Inikah Surat Provokatif Pemicu Insiden Tragis di Papua?
jpnn.com - JAKARTA - Insiden memilukan di Tolikara, Papua, Jumat (17/7), bisa jadi dipicu dari surat yang bernada provokatif, yang diduga diedarkan oleh GIDI.
Sejak kemarin (Jumat, 17/7), usai insiden, surat tersebut sudah beredar di media sosial, seperti twitter maupun facebook dan lainnya.
Di dalam surat tertanggal 11 Juli atau enam hari sebelum 1 Syawal itu, pihak pembuat surat memberitahukan bahwa mereka tidak mengizinkan aktivitas Lebaran pada 17 Juli di wilayah Kabupaten Tolikara. Boleh beraktivitas, namun di luar Tolikara.
Selain itu, kaum muslim dilarang memakai pakaian yilbab (mungkin jilbab).
Surat yang dimaksud ditembuskan juga kepada Bupati Kabupaten Tolikara, Ketua DPRD Kabupaten Tolikara, Polres Tolikara dan Danramil Tolikara. (adk/jpnn)
JAKARTA - Insiden memilukan di Tolikara, Papua, Jumat (17/7), bisa jadi dipicu dari surat yang bernada provokatif, yang diduga diedarkan oleh GIDI.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kasus Polisi Tembak Polisi, Ini Permintaan Walhi kepada Kapolri
- Prabowo Dinilai Berhasil Membawa Investasi Jumbo dan Gibran Sukses Jaga Stabilitas Politik di Tanah Air
- KPK Tetapkan Gubernur Bengkulu Tersangka, Ada Uang Rp15 M, Peras untuk Pilkada
- Mensos Gus Ipul Beri Bantuan Biaya Perbaikan Rumah Kepada Korban Longsor di Padang Lawas
- ASR Komitmen Bangun Penegakan Hukum Transparan & Adil di Sultra
- Hendri Satrio jadi Ketua IKA FIKOM Unpad