Inilah 2 Jaksa Pemeras Kontraktor
Rabu, 10 Oktober 2012 – 00:03 WIB
Penyidik, lanjut Arnold, masih menelusuri apakah dua jaksa tadi tengah menangani perkara korban pemerasan sehingga memiliki data cukup untuk memeras, atau hanya menakut-nakuti sehingga korban mau menyerahkan uang.
Dijadwalkan Rabu (10/10), penyidik akan kembali memeriksa para tersangka termasuk memeriksa petugas JAM Was yang melakukan penangkapan. "Belum, belum masih diperiksa," kata Arnold saat ditanya apakah ada indikasi kasus ini melibatkan jaksa lain,
Seperti diberitakan kasus ini terkuak setelah seorang karyawan PT BIM melapor ke JAM Was. Disebutkan bahwa ada jaksa yang meminta uang Rp 2,5 miliar agar perkara yang tengah membelit PT BIM bisa dipetieskan. Perusahaan ini menurut Andhi Nirwanto tengah mengerjakan proyek pelabuhan di Kaltim.
Akhirnya dibuatlah janji pertemuan antara DP dengan pejabat PT BIM di Cilandak Town Square (Citos), Jakarta Selatan. Setelah menyerahkan uang Rp 50 juta, DP kemudian ditangkap pegawai kejaksaan. Dari pengakuan DP jugalah diketahui ada 3 pegawai Kejagung terlibat. (pra/jpnn)
JAKARTA - Dua jaksa yang diduga terlibat kasus pemerasan yang diungkap bagian Pengawasan (JAM Was) Kejaksaan Agung berasal dari bagian Perdata dan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Sah! Ariawan Kembali Pimpin Koordinatoriat Wartawan Parlemen
- Penyebab Utama Honorer Gagal Seleksi Administrasi PPPK 2024, Oalah
- Masalah Fatal Seleksi PPPK 2024, Seluruh Honorer K2 Satu Dinas jadi Korban
- Pernyataan Terbaru Mendikdasmen, Guru Honorer, PNS & PPPK Wajib Tahu
- 5 Berita Terpopuler: Kabar Baik Merebak, soal Jumlah Honorer Database BKN, Alhamdulillah
- IPW: Presiden Prabowo yang Menentukan Posisi Wakapolri