Inilah Alasan Kapolri Melepas Anggodo
Jumat, 06 November 2009 – 00:20 WIB

Inilah Alasan Kapolri Melepas Anggodo
JAKARTA — Rapat kerja Komisi III DPR RI dengan Kapolri dan jajarannya, seolah menjadi ajang korps Bhayangkara untuk berkeluh kesah. Terlebih, sebagian besar anggota komisi itu seolah kehilangan sifat kritisnya, untuk 'menginterogasi' Kapolri dan jajarannya dengan isu-isu aktual. Dipaparkannya, pemeriksaan Anggodo diawali dengan sebuhah rekaman pembicaraan. Sementara secara hukum, bukti rekaman awal itu harus diuji dulu kebenarannya terkait rekaman, kebenaran tokoh yang bicara dan sebagainya. Ini tentu saja membutuhkan waktu, karena membutuhkan saksi ahli dan bukti pendukung lainnya sebagai pelengkap.
Bahkan Kapolri Jenderal (Pol) Bambang Hendarso Danuri mengeluhkan tingginya tekanan publik yang ditujukan padanya akhir-akhir ini. Salah satu ''curhat'' kapolri itu adalah tekanan yang ditujukan padanya untuk menahan Anggodo. Padahal, dirinya hanya memiliki waktu satu kali 24 jam untuk mengambil keputusan, apakah adik buronan Anggoro Widjojo itu ditetapkan sebagai tersangka atau tidak.
Baca Juga:
Menurut kapolri waktu singkat itu takkan cukup untuk mengumpulkan alat bukti untuk menetapkan Anggodo sebagai tersangka. ''Dalam satu kali 24 jam kami tidak mampu. Sedangkan kami dipaksa untuk menahan,'' ujar kapolri dihadapan komisi tiga Kamis (5/11) malam.
Baca Juga:
JAKARTA — Rapat kerja Komisi III DPR RI dengan Kapolri dan jajarannya, seolah menjadi ajang korps Bhayangkara untuk berkeluh kesah. Terlebih,
BERITA TERKAIT
- Legislator PDIP Minta Danantara Tak Kena Intervensi Politik, Biar Tidak Seperti 1MDB
- Polri Buka Seleksi Bintara, Kombes Sugandi: Gratis, Tidak Dipungut Biaya
- Ema Sumarna Dipindahkan ke Rutan Kebonwaru Selama Jalani Proses Sidang
- Ditunjuk Sebagai Kepala Danantara, Sebegini Harta Kekayaan Rosan Roeslani
- Peradi: Advokat Harus Diawasi Ketat Untuk Hindari Aksi Naik Meja di Persidangan
- Pemkot Tangerang Ajak Para WP Manfaatkan Pekan Panutan Pajak 2025, Ada Diskon 25 Persen