Inilah Alasan Petinju Kepri Tolak Panggilan Pelatnas
Pertina Kepri sudah mengirim surat balasan kepada Pengurus Pusat (PP) Pertina dan Satlak Prima untuk mengajukan permohonan dan mengizinkan petinju Sandyarto agar dibina dan dilatih di Sasana Wira Boxing Camp Batam, tempatnya berlatih dan dibesarkan.
"Sasana kami sudah memiliki fasilitas yang lengkap dan baik, serta ditangani langsung pelatih yang selama ini membina dan menjadikan yang bersangkutan berprestasi di tingkat nasional dan internasional, yakni pelatih Erzon," ungkap Pilo.
Pilo mengatakan, ada atau tidaknya turnamen yang diikuti Sandyarto, pihaknya tetap melakukan latihan rutin setiap hari sepulang sekolah di Sasana Wira Boxing Camp.
"Kita terus latih Sandy setiap hari," kata Erzon.
Sementara itu, Sandyarto menyerahkan keputusan sepenuhnya kepada pihak pelatih dan Pertina Kepri. "Saya percayakan sepenuhnya kepada pelatih dan Pertina Kepri dan semoga keputusan yang diambil bisa menjadi yang terbaik bagi kedua pihak antara Pertina Kepri maupun Satlak Prima," pungkas petinju berbobot 69 kg ini. (cr16)
Petinju Kepri yang meraih medali emas pada PON 2016 Jawa Barat, Sandyarto Deno Feroja menolak panggilan Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas (Satlak
Redaktur & Reporter : Budi
- Gudang Barang Bekas Ilegal di Batam Digerebek, Polisi Buru Pemasok
- Opick: Kita Doakan Ansar Ahmad jadi Pemimpin Amanah untuk Kepri
- Lagi, Tim Gabungan Menggagalkan Penyelundupan Benih Bening Lobster di Kepri
- Paguyuban Warga Jabar-Banten Dukung Ansar-Nyanyang yang Sudah Terbukti Bangun Kepri
- Ansar-Nyanyang Duet Representasi Prabowo di Provinsi Kepri
- Pasangan Unggulan, Ansar-Nyanyang Mampu Membawa Kepri Lebih Berprestasi