Inilah Alasan Polri Mencurigai Niko sebagai Penyerang Novel Baswedan

"Niko mengatakan dia memviralkan video, merekam sendiri karena dia ingin menetralisasi situasi di dalam keluarganya yang terjadi perpecahan setelah dia meberikan kesaksian. Terutama dengan pamannya yang bernama Muhtar Effendi yang sudah divonis saat ini," kata Tito.
Aksi Niko itu, menurut Tito, membuatnya masuk dalam daftar orang yang dicurigai. Apalagi Niko punya hubungan dengan kasus yang pernah ditangani Novel.
"Karena kami juga mengembangkan dari metode deduktif, kira-kira yang berpotensi sakit hati, dendam, mungkin bisa karena masalah pekerjaan atau urusan kasus," kata Tito.
Meski begitu, lanjut Tito, pihaknya masih mendalami alibi dan mengonfirmasi semua pernyataan Niko di media sosial. Tito belum mau menyimpulkan apakah Niko berpotensi jadi tersangka atau tidak.
"Besok, Polda Metro Jaya akan menyampaikan paparan kepada pimpinan KPK mengenai hasil penyelidikan," tandas Tito. (Mg4/jpnn)
Niko mendadak menjadi perhatian polisi lantaran dicurigai sebagai terduga pelaku penyiraman air keras terhadap Novel Baswedan.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Dihadiri Menteri & Kapolri, Jambore Karhutla 2025 Resmi Dibuka
- Pegawai RSJ Provinsi Kalbar Disiram Air Keras oleh OTK, Polisi Selidiki
- Kapolri Jenderal Listyo Membuka Orientasi XII HIKMAHBUDHI, Candra Aditiya Nugraha: Ini Kegiatan Berskala Nasional
- Novel Baswedan Dampingi Rossa Purbo yang Digugat Mantan Terpidana Kasus Suap Harun Masiku
- Kompolnas Minta Kasus Pengawal Kapolri Pukul Wartawan Harus Diproses
- Ajudan Kapolri Tempeleng Jurnalis, Pengamat: Nilai Humanis Hanya Jargon