Inilah Berbagai Upaya Pak Ganjar untuk Penuhi Kebutuhan Oksigen di Jateng

Inilah Berbagai Upaya Pak Ganjar untuk Penuhi Kebutuhan Oksigen di Jateng
Gubernur Ganjar Pranowo memastikan ketersediaan oksigen. Foto: IG @ganjarpranowo

jpnn.com, SEMARANG - Sejumlah upaya ditempuh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo untuk mempercepat penambahan suplai serta distribusi oksigen tetapi dengan mengedepankan situasi kedaruratan.

Pada rakor ketersediaan oksigen medis Jawa Tengah di kantor gubernur dibahas lima alternatif di antaranya terkait teknis distribusi yang terkendala akses rumah sakit, konversi oksigen industri ke kesehatan, penghematan oksigen oleh rumah sakit, instalasi oksigen generator, hingga penggabungan perusahaan suplier oksigen.

"Kami mencoba meminta melalui pemerintah pusat, mbok dikonversi. Konversi yang dari industri ke kesehatan, agar (kekurangan) bisa terpenuhi," ujar Ganjar.

Masalah lainnya adalah teknis pengiriman. Sebab seringkali transporter atau pengangkut oksigen isotank yang berukuran besar (isotank) tidak bisa masuk ke rumah sakit.

"(Transporter) yang gede-gede ini tidak mungkin karena rata-rata rumah sakitnya tidak menyiapkan (jalan masuk) yang lebih lebar. Waduh pak ada gapurane, ada pagere pak’, nah saya bilang kalau seperti itu dirobohkan aja gapuranya wong sudah darurat," tegas Ganjar.

Penggunaan oksigen generator di rumah sakit menjadi opsi yang menarik dibahas. Sebab dengan begitu, rumah sakit bisa memproduksi oksigennya sendiri.

Namun, hal ini jelas tidak bisa instan karena peralihan ke oksigen generator butuh waktu untuk instalasi.

Alternatif lainnya yakni penghematan oksigen di rumah sakit. Caranya dengan mengganti alat dari High Flow Nasal Cannula (HFNC) ke CPAP ( _Continuous Positive Airway Pressure) yang aliran oksigennya tidak terlalu tinggi.

Gubernur Ganjar Pranowo juga berencana menggabungkan pengelolaan perusahaan supplier dengan distributor oksigen di masa darurat ini

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News