Inilah Catatan Putus Sambung TNI dan Tentara Australia

jpnn.com - JPNN.Com - Tentara Nasional Indonesia (TNI) menunjukkan ketegasannya kepada Australian Defence Force (ADF). TNI telah memutuskan kerja sama dengan militer di Negeri Kanguru itu menyusul insiden yang dianggap melecehkan Pancasila.
Namun, sebenarnya bukan kali ini saja kerja sama TNI dengan ADF putus di tengah jalan. Kerja sama militer dua negeri bertetangga itu sudah beberapa kali putus sambung.
Sebagaimana diberitakan laman Daily Mail, ada sejumlah ketegangan antara militer Indonesia dengan Australia pada masa lalu. Yang pertama adalah pada 1999.
Kala itu Australia secara sepihak menangguhkan kerja sama dengan Indonesia terkait latihan bersama pasukan elite kedua negara. Alasannya, Australia menuding Kopassus melakukan pelanggaran hak asasi manusia (HAM) di Timor Timur pasca-referendum yang mengantar salah satu provinsi di Indonesia itu sebagai negara merdeka.
Namun, akhirnya ketegangan kedua negara pulih. Kerja sama TNI dengan mitranya di Australia pun berlanjut.
Ketegangan kedua terjadi pada 2013 saat TNI memutuskan kerja sama dengan Australia. Keputusan itu sebagai reaksi atas ulah Australia menyadap pembicaraan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Hubungan Indonesia dengan Australia membaik lagi seiring naiknya Joko Widodo sebagai presiden menggantikan SBY pada 2014, dan Malcolm Turnbull menjadi perdana menteri di negeri benua itu pada 2015.(dailymail/ara/jpnn)
JPNN.Com - Tentara Nasional Indonesia (TNI) menunjukkan ketegasannya kepada Australian Defence Force (ADF). TNI telah memutuskan kerja sama dengan
Redaktur & Reporter : Antoni
- Terlibat Keributan di THM, 1 Anggota TNI AL Tewas, 2 Prajurit Terluka
- TNI Disebut Langgar UU dalam Penertiban Tambang Emas dan Penggerebekan Oli Palsu
- Kasum TNI Pimpin Sertijab Pejabat Strategis TNI Termasuk Danjen Akademi TNI
- TNI Bakal Bentuk Kodam Baru di Riau, Mayjen Rio Singgung Arahan Prabowo
- Kewenangan Jaksa di RUU Kejaksaan Dianggap Berlebihan
- Asabri Beri Perlindungan Tanpa Batas Untuk Para Patriot Bangsa