Inilah Foto Pertama Lubang Hitam Raksasa di Luar Angkasa

Rentang lubang hitam yang berhasil dipotret ini diperkirakan tiga kali lebih panjang dari jalur rotasi Planet Pluto mengelilingi matahari.
Namun meski sangat besar, namun lubang hitam sangat sulit untuk bisa terlihat, karena daya tarik gravitasinya begitu kuat sehingga cahaya pun tak bisa lolos begitu sudah melintasi cakrawala kejadian black hole.
Cakrawala kejadian black hole ini disebut juga sebagai titik dimana tidak bisa kembali lagi atau the point of no return.

Foto pertama lubang hitam ini merupakan hasil dari prediksi teoritis dan kemajuan teknologi selama beberapa dekade.
"Ini prestasi ilmiah luar biasa yang dicapai oleh 200-an peneliti," jelas Dr Sheperd Doeleman dari Pusat Astrofisika Harvard-Smithsonian.
Dr Doeleman memelopori instrumen bernama Event Horizon Telescope (EHT), yang merupakan jaringan teleskop di seluruh dunia.
Gabungan pengamatan teleskop ini telah diujicoba pada dua lubang hitam raksasa. Satu di Galaksi Virgo (M87) dan yang lain di pusat galaksi Bima Sakti sendiri (Sagittarius A*).
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia
- Dunia Hari Ini: Katy Perry Ikut Misi Luar Angkasa yang Semua Awaknya Perempuan
- Dunia Hari Ini: Demi Bunuh Trump, Remaja di Amerika Habisi Kedua Orang Tuanya