Inilah Jenderal Calon Kabareskrim, Pernah Terlihat di DPR
Menurut Neta, persoalannya ialah karena ketua Dewan Jabatan dan Kepangkatan Tinggi (Wanjakti) Polri sedang dirawat di rumah sakit.
"Namun, belum ditetapkannya Kabareskrim yang baru hingga kini bukan lantaran adanya tarik ulur kepentingan di tubuh Polri, melainkan gegara Ketua Dewan Jabatan dan Kepangkatan Tinggi (Wanjakti) berhalangan hadir karena sedang dirawat di rumah sakit," kata Neta.
Berdasar pantauan IPW, tidak ada unsur ewuh pekewuh karena Kapolri Listyo Sigit adalah paling junior di struktur elite Polri dalam memilih Kabareskrim Polri baru.
"Keterlambatan hanya masalah nonteknis," tegasnya.
Meski sebenarnya penunjukan kabareskrim itu adalah kewenangan Kapolri, tetapi prosedurnya harus melalui Wanjakti yang dipimpin Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono.
"Kebetulan beberapa minggu terakhir dirawat di RS dan saat itu sudah pulih dan mulai bekerja kembali," kata Neta.
Ia menambahkan posisi Kabareskrim merupakan jabatan yang penting dan strategis di tubuh Polri.
Posisi itu ujung tombak fungsi penegakan hukum di Indonesia.
Nama calon Kabareskrim Polri sudah ada di tangan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
- Jenderal Sigit Junjung Tinggi HAM, Kasus Pelanggaran Kebebasan Beragama Turun
- Kapolri Diminta Segera Tindak Oknum yang Bermain di Kasus Hotel Sing Ken Ken
- Demi Perbaikan Hukum, Presiden Prabowo Disarankan Mencopot Jenderal Listyo
- Kapolri: Agus Andrianto Terlihat Seram, Padahal Hatinya Baik
- Agus Andrianto Dapat Jenderal Kehormatan dari Prabowo, Mabes Polri Bilang Begini
- Jenderal Sigit Sudah Kantongi Nama Calon Wakapolri, Penunjukan Segera Rampung