Inilah Kolam Pemandian Putri Tujuh, Airnya Dipercaya Bikin Awet Muda
”Nah, Ratu Kuning inilah yang menikah dengan Pangeran Adipati Mangkubumi yang memiliki nama asli H Gusti Abdul Rahman. Istana ini menurut perkiraan dibangun sejak 1850 silam,” sambung dia.
Di sekitar istana ini terdapat situs bersejarah yaitu kolam Pemandian Putri Tujuh. Sayangnya pemandian yang dahulu digunakan sebagai tempat mandi anak dan keluarga Pangeran Adipati Mangkubumi terlihat kurang terawat. Meskipun demikian kini sudah dilakukan perawatan selama tiga kali oleh pemerintah.
”Dulu air di kolam ini sangat bening, bahkan dasar kolam juga tampak jelas terlihat. Kolam ini kedalamannya hanya sekitar dua meter, luasnya berkisar 10 meter persegi,” jelas Yusuf.
Namun kini air kolam berwarna kehijau-hijauan dan tidak terawat, termasuk ditumbuhi bunga teratai. Padahal banyak warga yang mempercayai ada unsur keramat dari air kolam itu.
Dinamai sebagai Pemandian Putri Tujuh karena ada tujuh putri, yang konon dari ketujuhnya hanya si bungsu menikah.
Sementara enam lainnya tidak. Namun pada kesempatan ini tidak dijelaskan secara gamblang perjalanan sejarahnya.
”Seringkali warga datang untuk mengambil air kolam. Niatnya macam-macam, ada yang berharap dengan mandi air tersebut mempermudah melahirkan anak bahkan dipercaya memperlancar pelarisan, ada juga yang percaya bisa awet muda,” jelas Gusti M Abdurahman yang mendampingi Gusti M Yusuf.
”Peziarah juga datang dari berbagai tempat. Paling banyak dari daerah pesisir Kumai, banyak juga dari Banjarmasin, Seruyan, dan Sampit. Bahkan cukup banyak peziarah yang memang khusus datang dari Jawa untuk bernazar,” cerita dia.
Anggota keluarga Pangeran Adipati Mangkubumi mandi di tempat ini, ratusan tahun silam. Kini, sudah menjadi tempat wisata. Airnya dipercaya berkhasiat.
- Kisah Jenderal Gondrong ke Iran demi Berantas Narkoba, Dijaga Ketat di Depan Kamar Hotel
- Petani Muda Al Fansuri Menuangkan Keresahan Melalui Buku Berjudul Agrikultur Progresif
- Setahun Badan Karantina Indonesia, Bayi yang Bertekad Meraksasa demi Menjaga Pertahanan Negara
- Rumah Musik Harry Roesli, Tempat Berkesenian Penuh Kenangan yang Akan Berpindah Tangan
- Batik Rifaiyah Batang, Karya Seni Luhur yang Kini Terancam Punah
- 28 November, Masyarakat Timor Leste Rayakan Kemerdekaan dari Penjajahan Portugis