Inilah Lima Pesan LaNyalla untuk Mencetak SDM Unggul
Orasi Ilmiah Dies Natalis Unesa
LaNyalla menegaskan, persaingan dunia yang makin ketat dan disrupsi di berbagai bidang, membutuhkan kualitas SDM yang tepat.
Karena itu, katanya, SDM yang berbudi pekerti luhur dan berkarakter kuat sangat dibutuhkan.
Selain itu, lanjut LaNyalla, SDM yang menguasai keterampilan dan ilmu pengetahuan masa kini dan masa depan juga penting untuk dimiliki.
Karena itu, pendidikan harus berakar pada budaya bangsa dalam memperjuangkan kepentingan nasional dan tanggap terhadap perubahan dunia.
“Keluarga dan lembaga pendidikan menempati peran sentral dalam pendidikan anak-anak kita," katanya.
Menurutnya, budi pekerti, sopan santun, toleransi dan kedisiplinan, termasuk kebiasaan mengantre dengan sabar dan teratur, harus ditanamkan sejak dini.
"Untuk tingkat pendidikan tinggi, kita harus berani mencanangkan target tinggi. Yakni, lulusan pendidikan tinggi kita harus diperhitungkan di tingkat regional dan global," terangnya.
Untuk bisa diperhitungkan di tingkat regional dan global maka SDM yang ada harus memiliki karakter seperti pekerja keras, jujur, kolaboratif, solutif dan entrepreneurship.
Menurut LaNyalla, budi pekerti, sopan santun, toleransi dan kedisiplinan, termasuk kebiasaan mengantre dengan sabar dan teratur, harus ditanamkan sejak dini.
- Eddy-Riezky Komitmen Hapus Pungli dan Hadirkan 'Satu Desa 5 Sarjana' di Sumsel
- Adaro Donasikan Paket Seragam Sekolah Senilai Rp 2,4 Miliar untuk Anak Kurang Mampu
- Arasoft Dorong Digitalisasi Pendidikan di Indonesia
- Harapkan Semua Target Prolegnas 2025 Tercapai, Sultan Siap Berkolaborasi dengan DPR dan Pemerintah
- Dorong Pengembangan SDM, Jawa Satu Power Bangun Gedung Sekolah untuk SDN Cimalaya 7
- SANF Perkuat Digitalisasi Pendidikan di Indonesia