Inilah Mitos Tidak Benar Tentang Roti

jpnn.com, JAKARTA - Selama ini banyak orang percaya bahwa mengonsumsi roti itu bisa menaikkan berat badan.
Tetapi ahli gizi menyanggah anggapan tersebut. Sebenarnya, roti aman untuk dikonsumsi dan tidak akan menaikkan berat badan sama sekali.
"Banyak orang menganggap karbohidrat sebagai salah satu hal utama di balik kenaikan berat badan ketika mereka mengonsumsi roti," kata ahli nutrisi, Graeme Tomlinson, seperti dilansir laman MSN, Kamis (9/7).
Kenaikan berat badan biasanya ditentukan oleh seberapa besar kalori yang masuk ke dalam tubuh.
Tomlinson mengatakan makan sepotong roti tidak akan menaikkan berat badan sama sekali.
Tetapi topping pada roti, seperti mentega, selai kacang, atau coklat bisa menjadi hal yang mempengaruhi berat badan seseorang.
Topping biasanya mengandung kalori dua kali lipat atau empat kali lipat dibandingkan dengan roti itu sendiri.
Ahli gizi Bonnie Taub-Dix setuju dengan hal ini. Taub-Dix mengatakan bukan karbohidrat yang menyebabkan kenaikan berat badan, tetapi hal-hal yang menyertai karbohidrat itu sendiri.
Selama ini banyak orang percaya bahwa mengonsumsi roti itu bisa menaikkan berat badan.
- 5 Khasiat Ikan Salmon, Ampuh Lawan Penyakit Ganas Ini
- 7 Manfaat Kacang Polong, Aman Dikonsumsi Penderita Penyakit Ini
- 9 Menu Sarapan yang Bikin Proses Penurunan Berat Badan Makin Lancar
- 8 Kombinasi Makanan Ini Mempercepat Proses Penurunan Berat Badan
- 10 Makanan yang Bikin Berat Badan Ambrol
- 4 Manfaat Pisang Campur Madu, Kulit Wajah Bebas Keriput