Inilah Para Pemburu Gerhana, The Eclipse Chasers
jpnn.com - JAKARTA—Indonesia mendadak kedatangan banyak tamu dari mancanegara. Mereka berbondong-bondong datang demi menyaksikan gerhana matahari total (GMT). Meski dag dig dug dengan konsisi cuaca yang memasuki musim hujan, hal itu tak mencegah para mania gerhana untuk datang ke Indonesia. Terutama, orang-orang yang menyebut diri mereka eclipse chasers (pemburu gerhana).
Salah satunya, David Makepeace yang terkenal sebagai eclipse guy. Pria asal Kanada tersebut mengaku rela datang ke Indonesia meski harus menempuh 30 jam perjalanan dari Toronto ke Jakarta pada 3 Maret lalu.
’’Saya akan berkunjung ke Ternate untuk menyaksikan gerhana di sini,’’ ujarnya di blog pribadi eclipseguy.com.
Tak hanya dia, mania gerhana asal Australia Kate Russo pun mengaku datang ke Indonesia sendirian hanya untuk menyaksikan gerhana tersebut. Perempuan psikolog itu menulis bahwa ingin berkunjung sembari berwisata keliling Jakarta, Bali, dan Sulawesi. Dia mengaku memilih Palu sebagai tempat berlabuh karena tertarik dengan event Eclipse Festival.
Bagi yang tidak sempat atau mampu pergi ke titik langsung pengamatan GMT, menonton via streaming bisa jadi pilihan terakhir. Masyarakat dunia tampaknya bakal disajikan pemandangan langsung via internet lewat berbagai situs. Misalnya, NASA dan lembaga astronomi Slooh. (bil/wan/kim/flo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pengusaha Batu Bara Ini Dilaporkan ke Polda Metro Jaya, Ada Apa?
- Gerakan Cinta Prabowo Gelar Rakernas Pertama, Siapkan Program untuk Indonesia Emas
- FORMAS dan Lemdiklat Polri Teken Kerja Sama Bidang Pengembangan SDM
- Jangkau Masyarakat Pinggiran, Fisiohome Beri Layanan Gratis di Rusunawa Sumur Welut
- Pindad Menyiapkan Produksi MV3 Garuda untuk Kendaraan Dinas Menteri
- Long Storage jadi Cara Pemkot Tangsel Kendalikan Banjir