Inilah Penyebab Jumlah Pemilih Terus Menurun
jpnn.com - JPNN.com - Koordinator Komite Pemilih Indonesia (TePI) Jeirry Sumampow menilai, sistem pemilihan anggota DPR yang dibutuhkan Indonesia saat ini adalah mempertahankan sistem proporsional terbuka suara terbanyak.
Bukan malah mengubah sistem yang ada ke proporsional terbuka terbatas.
Karena, jika dilihat lebih jauh, sistem proporsional terbuka terbatas malah mengembalikan sistem penentuan pada proporsional tertutup alias kembali ditetapkan oleh partai politik.
"Jadi yang dibutuhkan tetap terbuka dan mewujudkan sistem penegakan hukum yang kuat. Selain itu, juga mengatur proses pencalonan untuk membangun soliditas kepartaian," ucap Jeirry, Sabtu (31/12).
Jeirry meyakini, jika hal-hal yang dimaksud dilakukan pada penyusunan Rancangan Undang-Undang (RUU) Penyelenggaraan Pemilu, harapan publik untuk mendapatkan proses pemilu yang lebih adil dan berkualitas semakin terwujud.
Selain itu, Jeirry juga melihat, partisipasi pemilih terus menurun.
Antusiasme masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya seakan terus memudar.
Penyebabnya, selain faktor informasi pemilih dari penyelenggara pemilu, juga sangat dipengaruhi perilaku elite dan partai politik dalam menunaikan janji politiknya.
JPNN.com - Koordinator Komite Pemilih Indonesia (TePI) Jeirry Sumampow menilai, sistem pemilihan anggota DPR yang dibutuhkan Indonesia
- INSPIRA Sebut Kapolri Sigit Bawa Perubahan di Polri
- Konfigurasi Politik Nasional Dinilai Tak Mendukung Sikap Polisi untuk Humanis
- PKS Dukung Usul Prabowo Soal Kepala Daerah Dipilih Oleh DPRD, Ini Alasannya
- Berkat Kekompakan TNI-Polri, Pengamanan Pilkada Siak Jadi Role Model di Riau
- Bang Zul Sebut Rakyat Mendapat Manfaat Jika Pilkada Dipilih Langsung
- DPP KNPI Dukung Gagasan Presiden Prabowo Tentang Penyederhanaan Sistem Pilkada