Inilah Perkiraan Kekuatan Pendemo dan Upaya Pengamanan
Hal-hal apa pun yang berbau fitnah dan melanggar UU ITE dengan menyudutkan seseorang melalui data fiktif bakal ditindak kepolisian.
”Ajakan provokatif jangan dilakukan dalam masa-masa kali ini,” tuturnya.
Seluruh elemen bangsa, tambah Boy, harus bersatu untuk hal-hal yang demokratis. ”TNI, satpol PP, dan linmas bakal dikerahkan semuanya,” imbuh dia.
Menurut Boy, selama masa pilkada masyarakat ataupun pasangan calon diharapkan tidak memunculkan hal-hal yang negatif.
Permasalahan penistaan agama, ujar dia, sebenarnya juga sedang diproses kepolisian.
”Tapi sedang ditunda karena beberapa saksi berhalangan hadir. Bukan tidak kami proses ya,” kata pria kelahiran Kota Madiun tersebut.
Sementara itu, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol M. Iriawan mengimbau massa yang bakal turun dalam aksi tersebut tetap menjaga kondusivitas.
Dia mempersilakan massa beraspirasi, tapi tidak boleh merusak. Demo bakal tetap dikawal petugas.
JAKARTA – Polri menyiapkan lebih dari 5 ribu personel untuk mengamankan unjuk rasa terkait dengan pernyataan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja
- Penembakan Siswa SMK oleh Oknum Polisi Cederai Rasa Keadilan Masyarakat
- Hak Konstitusional Firli Bahuri Harus Dihormati
- Jenderal Polri Menjamin Penanganan Kasus Penembakan Siswa Semarang Transparan
- Katarina Minta Jaksa Segera Eksekusi Pelaku Pemalsuan Akta Setelah Kasasi Dikabulkan
- Pensiunan Notaris Diduga Dikriminalisasi dengan Sengketa Perdata yang Dipidanakan
- Kebakaran Melanda Rumah Padat Penduduk di Tanah Abang, Ini Dugaan Penyebabnya