Inilah Pertanyaan Editor Metro TV kepada Kekasihnya, Berulang-ulang, Aneh
jpnn.com, JAKARTA - Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Tubagus Ade Hidayat membeberkan sejumlah temuan-temuan yang semakin menguatkan dugaan editor Metro TV Yodi Prabowo meninggal dunia karena bunuh diri.
Dari dugaan awal, bunuh diri ini dilakukan Yodi karena depresi yang dialami.
Pemeriksaan kepolisian bahkan dilakukan hingga ke masalah percintaan korban dengan kekasihnya yang bernama Suci.
“Jadi, yang bersangkutan ini memiliki pacar S, di sisi lain dia (korban) juga punya teman dekat dengan inisial L. Terjadi konflik, tetapi bisa diselesaikan,” kata Tubagus kepada wartawan, Sabtu (25/7).
Kemudian, penyidik mendalami masalah lain yang diduga menjadi pemicu Yodi Prabowo melakukan aksi bunuh diri.
Apalagi, beberapa kali korban menyampaikan kalimat yang aneh kepada pacarnya.
“Kalau saya tidak ada bagaimana?” kata Tubagus menirukan ucapan korban ke kekasihnya.
Dalam penafsiran kepolisian, kata “tidak ada” itu adalah meninggal dunia.
Editor Metro TV Yodi Prabowo yang dinyatakan melakukan bunuh diri, sempat menyampaikan kalimat aneh kepada kekasihnya.
- Mahasiswa ITB Diduga Bunuh Diri, Lompat dari Lantai 27 Apartemen
- Sedih Kehilangan Anak, Tamara Tyasmara Nyaris Loncat dari Lantai Dua
- Innalillahi, Kru TV One Mengalami Kecelakaan di Tol Pemalang
- Polda Jateng Segera Ungkap Kasus Kematian dr Aulia Risma PPDS Undip, Siap-Siap
- Mahasiswa UK Petra Tewas di Halaman Kampus, Ini Penjelasan Ajeng Dyah
- Datangi Polda Jateng, Ibunda Dokter Aulia Risma Lapor Kasus Kematian Putrinya