Inilah Rekomendasi Saham-saham yang Layak Dikoleksi

Investor membukukan transaksi Rp 6,15 triliun dengan volume 7,10 miliar lembar saham.
Di pasar reguler, investor asing membukukan transaksi beli bersih (net buy) Rp 474,2 miliar.
Sebanyak 203 saham naik. Sedangkan 104 saham turun. Di sisi lain, sebanyak 77 saham tidak bergerak.
Sementara itu, seluruh indeks sektoral menguat. Penguatan terbesar dialami sektor pertambangan menguat 2,8 persen.
Mayoritas indeks saham Asia bergerak menguat. Kondisi itu ditunjukkan indeks Nikkei225 Jepang yang naik 0,9 persen, indeks Kospi Korsel minus 1,21 persen, dan indeks Hang Seng Hong Kong melesat 1,23 persen.
Mayoritas indeks saham Eropa bergerak menguat sejak pembukaan. Indeks FTSE100 Inggris surplus 0,89 persen, indeks DAX Jerman menguat 1,01 persen, dan indeks CAC Prancis naik 0,1 persen.
Di sisi lain, capital inflow sejak akhir pekan mulai merasuk. Kondisi itu membuat pola pergerakan menunjukkan kekuatan naik.
Itu tentu ditunjang capital inflow di awal Oktober. Ditambah rilis data inflasi cukup terkendali dan menunjukkan peningkatan pertumbuhan perekonomian ke arah positif.
JAKARTA-Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menanjak 99,11 poin (1,84 persen) menjadi 5.463 pada perdagangan Senin (3/1) kemarin. Sebelumnya, indeks
- Libur Lebaran Usai, Tanjung Priok Kacau: Apa yang Salah dengan Sistem Indonesia?
- PKSS Perkenalkan Contact Center 1500399 untuk Tingkatkan Kualitas Layanan Bisnis
- Pemegang Saham Pelita Air Kukuhkan Kembali Dendy Kurniawan sebagai Direktur Utama
- Bank Raya Targetkan 10 Ribu Nasabah Baru pada Pesta Rakyat Nusantara di TMII
- Kemacetan Panjang di Pelabuhan Tj Priok, Ketum INSA Bilang Begini
- Harga Pangan Hari Ini, Bawang Merah Menurun, Cabai Masih Tinggi