Inilah Ruas Tol Proyeksi Aturan Ganjil-Genap saat Mudik
jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Perhubungan masih mengkaji sistem ganjil-genap yang akan diterapkan di musim mudik 2017, pada H-3 sampai H+1 lebaran.
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menyatakan kajian diharapkan selesai bulan depan.
Kajian itu dilakukan bersama oleh para ahli, akademisi, lembaga swadaya masyarakat, dan beberapa lainnya lainnya.
”Ini kan usulan masyarakat, nanti kita bahas karena sebuah perubahan tidak bisa serta merta. Mei kita kabarin,” tuturnya saat pengecekan kesiapan angkutan lebaran di Stasiun Pasar Senen, kemarin (14/4).
Sistem ganjil genap pada momen mudik bakal jauh lebih ribet dibandingkan di Jakarta. Sebab, ruas jalan yang dilalui pada momen lebaran sangat panjang.
Waktu penerapan sistem itu pun akan sangat sulit dibandingkan jam berangkan dan pulang kerja di Jakarta.
”Positifnya, pasti akan ada pembatasan jumlah kendaraan. Bisa bergantian,” ungkapnya.
Masalah sosialisasi juga menjadi perhatian serius. Karena, jika hal itu tidak dilakukan dengan maksimal, banyak orang yang akan terjebak di pintu-pintu Tol. Kalau sudah terjadi seperti itu, maka macet akan lebih parah terjadi.
Kementerian Perhubungan masih mengkaji sistem ganjil-genap yang akan diterapkan di musim mudik 2017, pada H-3 sampai H+1 lebaran.
- Antusiasme Mudik Gratis Tinggi, Pemprov Jateng Upayakan Tambah Kuota di Idulfitri 2025
- Skema Ganjil Genap Kembali Diterapkan, Ini Daftar 28 Gerbang Tol yang Kena
- Hindari Kawasan Puncak Bogor
- Indikator Sebut Publik Puas dengan Kinerja Polri selama Mudik Lebaran 2024
- DK Jakarta
- Polri Pastikan Pelat Dinas ZZ Tetap Ikuti Aturan Ganjil Genap