Inilah Sejumlah Serangan Terhadap Kepolisian di Poso
Kamis, 06 Juni 2013 – 19:23 WIB
Pada Kamis 1 November 2012, anggota Sabhara Polres Poso luka-luka terkena serpihan bom rakitan kelompok terduga teroris. Peristiwa ini terjadi saat Densus 88 hendak menangkap KH di Desa Kayamanya, Tebangrejo, Poso, Sulteng. “Saat akan ditangkap terduga teroris itu melakukan perlawanan dan melemparkan bom rakitan ke arah polisi,” jelasnya.
Selain itu tiga polisi luka, yakni Briptu Eko, Briptu Siswandi, dan Briptu Lulu. Mereka kena tembakan di bagian perut, dada, dan dagu. Kontak senjata terjadi ketika polisi melakukan patroli pukul 10.00. “Saat mendekati sekelompok orang, rombongan polisi tersebut disambut dengan tembakan,” tuturnya.
Pada Kamis 15 November 2012, Kapolsek Poso Pesisir Utara, Sulteng AKP Nicklas Karauwan diberondong tembakan oleh orang tidak dikenal. “Dalam penyerangan pada pukul 12.00 itu Nicklas berhasil menyelamatkan diri,” katanya.
Kamis 20 Desember 2012, kata Neta, tiga polisi tewas dalam baku tembak di Desa Tambarana, Poso Pesisir dan sekitar Gunung Kalora, Sulteng. Mereka adalah Briptu Wayan, Briptu Ruslam, dan Briptu Narto.
JAKARTA – Indonesia Police Watch (IPW) merilis sejumlah aksi serangan terhadap kepolisian, di Poso, Sulawesi Tengah, sejak Oktober 2012 hingga
BERITA TERKAIT
- 2.426 Peserta Lulus SKD CPNS BPKP dan Berhak Mengikuti SKB
- Inilah Juru Bicara Kantor Komunikasi Kepresidenan, Ada Nama Ujang Komarudin
- Fakta Baru, Zarof Ricar Bertemu Hakim Agung Soesilo Bahas Ronald Tannur, Ini yang Terjadi
- Zarof Ricar Belum Menyerahkan Uang ke Majelis Kasasi Ronald Tannur, Tetapi 1 Hakim Pernah Ditemui
- Usut Kasus Korupsi Pengadaan X-Ray Kementan, KPK Panggil Sunarto Sulai
- KPK Panggil Paman Birin