Inilah Tanggapan Ahok soal Lift Jatuh di Blok M Square
jpnn.com, JAKARTA - Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengatakan, jatuhnya lift di pusat perbelanjaan Blok M Square, Jakarta Selatan, Jumat (17/3) karena kelebihan kapasitas.
Lift tersebut berada di lantai tujuh, jatuh hingga ke basement. Lift itu berisi jemaah yang baru selesai menunaikan ibadah salat Jumat di Masjid Nurul Iman, yang terletak di lantai atas bangunan itu.
"Kami dapat laporannya melebihi kapasitas katanya," kata Ahok usai nonton film Bid'ah Cinta di TIM XXI, Jakarta, Sabtu (18/3).
Gubernur DKI Jakarta nonaktif itu menyatakan, orang memaksa masuk padahal tanda alarm sudah berbunyi. Satpam pun sudah melarang mereka masuk.
Karena itu, Ahok mengimbau, masyarakat agar memerhatikan tanda peringatan. Jika sudah tidak muat, dia menyatakan, jangan dipaksakan untuk masuk ke lift.
"Jadi lift itu dibuat ada beban tertentu. Kalau liftnya udah bunyi, tolong jangan paksa lagi karena melebih kekuatan label," ucap Ahok. (gil/jpnn)
Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengatakan, jatuhnya lift di pusat perbelanjaan Blok M Square, Jakarta Selatan, Jumat
Redaktur & Reporter : Gilang Sonar
- 42 Persen Pemilih Golput di Pilgub Jakarta 2024, Terbanyak Memilih saat Anies vs Ahok
- Pramono Sebut Nama Anies Hingga Ahok Setelah Unggul di Quick Count
- Pramono-Rano Bisa Menang Satu Putaran Jika Anak Abah-Ahoker Bersatu
- Pramono Dinilai Samarkan Dukungan PDIP dan Megawati karena Faktor Ahok
- Dukungan Anies untuk Pram-Rano Bakal Berdampak Signifikan
- Momen Ridwan Kamil Soroti Kerja Ahok dan Anies di Debat Pilgub Jakarta