Inilah Tantangan Industri Farmasi di Masa Pandemi

jpnn.com, JAKARTA - Sejumlah tantangan dihadapi industri farmasi selama masa pandemi.
Salah satunya adalah tantangan yang dihadapi banyak korporasi dalam berkomunikasi dengan masyarakat, yaitu miskomunikasi.
Padahal terjadinya miskomunikasi ini mengakibatkan berbagai dampak.
Director Senior Consultan Inke Maris & Associate Strategic Communications Consultant Widyaretna Buenastuti menyampaikan, untuk berkomunikasi lebih dekat dengan masyarakat, para korporasi kini bisa memanfaatkan kanal-kanal media sosial yang bisa menjangkau lebih banyak sasaran ke berbagai pelosok negeri.
Dia mencontohkan Instagram Live, TikTok Challenge tempat di mana banyak masyarakat menggunakan platform media tersebut.
"Kita harus tahu arah dan tujuan program komunikasi yang sesuai serta realistis," ungkap Widya dalam webinar inovasi komunikasi di masa pandemi, Selasa (30/11).
Sementara itu, Head External Communication & Stakeholder Relation PT Kalbe Farma Tbk Hari Nugroho menyampaikan public relation menjadi orang terdekat di bidang komunikasi agar penyampaian kepada masyarakat harus tepat sasaran.
Selama pandemi, Kalbe Farma telah melakukan berbagai edukasi kesehatan, baik tentang Covid-19 maupun penyakit lainnya.
Industri farmasi mengalami tantangan berkomunikasi di masa pandemi, apalagi edukasi kesehatan terhadap masyarakat dilakukan lewat media sosial
- Ada Ancaman Pembunuhan terhadap Dedi Mulyadi, Ini Respons Polisi
- Dari Jepara ke Dunia, Natural Wood Sukses Tembus 25 Negara
- Indosat Sukses Jaga Stabilitas Jaringan saat Lonjakan Trafik Data 21% pada Lebaran 2025
- Prabowo: Komunikasi dari Pemerintah yang Saya Pimpin Memang Kurang
- Muncul Gerakan Kontra UU TNI, Nama Presiden Prabowo Disorot Warganet
- Dexa Medica Rayakan 25 Tahun di Kamboja