Inilah Tiga Pulau Terdepan Indonesia yang Dikunjungi Panglima TNI
jpnn.com - JAKARTA – Pada awal tahun 2016, Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo didampingi para Asisten Panglima TNI, Kapuspen TNI Mayjen TNI Tatang Sulaiman dan Pangdam XVI/Pattimura Mayjen TNI Doni Monardo, melanjutkan kunjungannya ke Satuan TNI di Pulau-Pulau Terluar (Terdepan, red) di wilayah Timur Indonesia.
Tiga pulau tersebut berada di Kabupaten Maluku Tenggara Barat (MTB) Provinsi Maluku adalah Pulau Lakor, Pulau Kaiwatu Moa, Leti dan Wetar.
Pulau pertama yang dikunjunginya adalah Pulau Lakor. Di pulau ini terdapat sumber mata air yang berjarak 500 Meter dari bibir pantai. Sumber mata air tersebut biasa digunakan masyarakat setempat untuk memenuhi kebutuhan air minum.
Selanjutnya, Panglima TNI beserta rombongan mengunjungi Pulau Kaiwatu Moa. Di pulau ini, Panglima TNI disambut oleh Kepala Desa setempat, Jefri Sewta. Setelah itu, Panglima TNI menuju Pos TNI Angkatàn Laut (Posal) Tanjung Tut Pateh yang berjarak 16 Km. Dalam kesempatan tersebut, Danposal Lettu Laut Ady Sagita melaporkan kepada Panglima TNI bahwa jumlah personel Posal ini berjumlah 3 orang dan hingga saat ini memiliki kesulitan komunikasi, karena belum terjangkaunya satelit di wilayah tersebut.
Dalam kesempatan tersebut, Panglima TNI mengecek langsung rumah dinas anggota Koramil 1507-04 Serwaru. Perumahan Koramil tersebut masih banyak yang kosong dikarenakan kurangnya personel Koramil.
Koramil 1507-04 dikomandani oleh seorang Perwira Penghubung (Pabung) a.n. Mayor Arh La Musa dan memiliki personel berjumlah 11 orang, terdiri dari 8 orang Bintara dan 2 orang Tamtama.
Panglima TNI juga mengunjungi Pos TNI AL yang berada di Pulau Kisar. Bangunan Pos TNI AL yang ditinjau Jenderal TNI Gatot tersebut merupakan bantuan dari gerakan pembangunan terpadu wilayah perbatasan Kementerian Kelautan dan Perikanan.
Bangunan bertipe 45 ini, dikomandani oleh Letda Laut Eko Warsito dengan jumlah personel 4 orang, terdiri dari 1 Danposal dan 3 orang anggota.
JAKARTA – Pada awal tahun 2016, Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo didampingi para Asisten Panglima TNI, Kapuspen TNI Mayjen TNI Tatang
- AKP Dadang Iskandar Pembunuh Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Terancam Dihukum Mati
- Pertamina Patra Niaga Uji Penggunaan Bioethanol E10 Bersama Toyota dan TRAC
- Polisi yang Ditembak Mati Rekan Sendiri Dapat Kenaikan Pangkat Anumerta dari Kapolri
- Sekte Indonesia Emas Dideklarasikan Untuk Mewujudkan Perubahan Sosial
- PFM Tegaskan Ada 15 Kementerian dan 28 Badan Teknis yang Perlu Diawasi
- Unilever Sebut Inklusi, Kesetaraan, dan Keragaman Kunci Bisnis Berkelanjutan