Inilah Wilayah dengan Pertumbuhan Ekonomi Terendah pada 2024

Inilah Wilayah dengan Pertumbuhan Ekonomi Terendah pada 2024
Pertumbuhan ekonomi wilayah Papua dan Maluku tertinggi pada 2024. Ilustrasi Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA - Maluku dan Papua merupakan wilayah dengan pertumbuhan ekonomi tertinggi pada 2024 dengan tingkat pertumbuhan secara kumulatif mencapai 7,81 persen (c-to-c).

Data tersebut disampaikan Plt Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Amalia Adininggar Widyasanti di Jakarta, Rabu (5/2).

Dia menyatakan bahwa pertumbuhan ekonomi di wilayah Bali dan Nusa Tenggara (Nusra), Kalimantan, Sulawesi, serta Maluku dan Papua pada 2024 melampaui pertumbuhan ekonomi nasional yang tercatat sebesar 5,03 persen (c-to-c).

"Wilayah Pulau Bali dan Nusra tumbuh sebesar 5,04 persen, lalu Pulau Kalimantan tumbuh sebesar 5,52 persen, wilayah Pulau Sulawesi tumbuh sebesar 6,18 persen, dan pertumbuhan tertinggi ada di Pulau Maluku dan Papua yang mencapai 7,81 persen," ucap Amalia.

Amalia menuturkan bahwa pertumbuhan ekonomi 2024 di wilayah Jawa dan Sumatera berada di bawah tingkat pertumbuhan nasional, yakni masing-masing sebesar 4,92 persen (c-to-c) dan 4,45 persen (c-to-c).

Meskipun begitu, dia mengatakan bahwa wilayah Jawa dan Sumatera memiliki kontribusi terbesar terhadap nilai produk domestik bruto (PDB) atas dasar harga berlaku (ADHB) yang mencapai Rp22.138,96 triliun pada 2024.

"Kontribusi pulau Jawa terhadap PDB adalah sebesar 57,02 persen, kemudian diikuti kedua terbesar adalah kontribusi dari Pulau Sumatera yang sebesar 22,12 persen," katanya.

Sementara, kontribusi wilayah Bali dan Nusa Tenggara, Kalimantan, Sulawesi, serta Maluku dan Papua terhadap PDB tahun lalu masing-masing sebesar 2,81 persen, 8,24 persen, 7,12 persen, serta 2,69 persen.

Silakan disimak data resmi BPS mengenai wilayah dengan pertumbuhan ekonomi terendah pada 2024.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News