Inisiatif Baru Untuk Bantu Mereka yang Tidak Mampu Berbelanja Makanan
Sebuah program layanan terbaru, yang diberi nama 'Food Fair' dimulai pada pekan ini di kawasan Queanbeyan, New South Wales, Australia. Program ini menawarkan bahan-bahan makanan dengan harga yang murah, sehingga bisa terjangkau untuk dibeli bagi mereka yang kurang mampu.
Kelompok amal Anglicare di Australia bekerja sama dengan Foodbank, organisasi yang membantu mereka yang kelaparan, menyediakan bahan makanan, perlengkapan mandi, produk pembersihan rumah tangga, khusus bagi para pensiunan dan mereka yang dianggap miskin di Australia.
Mereka yang dianggap layak mendapat pelayanan dan produk-produk murah ini hanya dikenakan biaya sebesar $1,5 atau sekitar Rp. 15 ribu, untuk setiap kilo barang yang dibeli.
Kaye Pritchard mengatakan semua barang-barang disediakan oleh organisasi Foodbank tidak terlalu tahan lama, tetapi mereka berharap bisa menyediakan lebih banyak bahan makanan yang segar di masa depan.
Suasana supermarket yang menjual kebutuhan pangan murah. Foto: ABC Canberra, Clarissa Thorpe.
"Program ini tentunya tidak bisa menyediakan kebutuhan warga selama sepekan, tetapi dimaksudkan untuk melengkapi kebutuhan dan membuat uang mereka sedikit lebih memiliki arti," ujar Pritchard.
Kedepannya ia berharap bisa memiliki pasokan bahan makanan segar, seperti buah-buahan, sayuran, dan roti.
Sebelum program supermarket murah ini, organisasi Anglicare sudah membuka toko yang menjual pakaian dan peralatan rumah tangga bekas.
"Mereka yang secara teratur datang membeli pakaian dari toko kami, memberitahu bahwa mereka juga kesulitan untuk memenuhi kebutuhan pangan," jelas Pritchard.
Mereka juga mendapatkan informasi dari studi pemetaan soal pangan di tahun 2013, bahwa 27 persen orang-orang yang disurvei rawan tidak mendapat pangan setiap pekannya, dan 42 persen mengatakan mengalami kesulitan setiap dua bulan sekali."
Sebuah program layanan terbaru, yang diberi nama 'Food Fair' dimulai pada pekan ini di kawasan Queanbeyan, New South Wales, Australia. Program
- Inilah Sejumlah Kekhawatiran Para Ibu Asal Indonesia Soal Penggunaan Media Sosial di Australia
- Dunia Hari ini: Trump Bertemu Biden untuk Mempersiapkan Transisi Kekuasaan
- Dunia Hari Ini: Penerbangan dari Australia Dibatalkan Akibat Awan Panas Lewotobi
- Dunia Hari Ini: Tabrakan Beruntun Belasan Mobil di Tol Cipularang Menewaskan Satu Jiwa
- Korban Kecelakaan WHV di Australia Diketahui Sebagai Penopang Ekonomi Keluarga di Indonesia
- Trump Menang, Urusan Imigrasi jadi Kekhawatiran Warga Indonesia di Amerika Serikat