Inisiatif Warga Indonesia Sediakan Internet Gratis Bagi Siswa Tidak Mampu
Akhirnya, sejak 23 Juli lalu, pasangan ini akhirnya memutuskan untuk membagikan koneksi internet di rumah mereka untuk anak-anak yang memerlukan sambungan internet selama proses pembelajaran jarak jauh.
"Pendopo kami terbuka hari Senin sampai Jumat, pukul 7.30 sampai 12 siang untuk mereka yang perlu internet gratis untuk belajar."
Photo: Protokol Kesehatan juga dijalankan di pendopo ini, mulai dari pengecekan suhu tubuh, mencuci tangan, dan duduk berjarak. (Supplied: Bambang Wiwoho)"Sebelum membuka pintu rumah kami, saya juga mengkonsultasikan ke pihak provider internet, beberapa kekuatannya, berapa orang yang bisa memakainya," ucap Sri.
Sejumlah ibu-ibu PKK dari kawasannya juga dilibatkan untuk membantu aktivitas internet gratis di pendoponya.
"Tetapi untuk anak-anak yang SD, menurut pengamatan saya, memang masih perlu pendampingan. Jadi kami sarankan murid kelas 1 sampai 3 SD agar didampingi orangtua," tambah Sri.
Karena situasi pandemi COVID-19, Sri juga mengharuskan mereka yang datang untuk mematuhi protokol kesehatan, mulai dari pengecekan suhu tubuh, memakai masker, dan menjaga jarak duduk.
Photo: Menyadari tak semua orang memiliki gadget, Dicky juga merelakan komputernya untuk digunakan untuk mengerjakan tugas sekolah. (Supplied: Dicky Martiaz)
Sejumlah guru dan orang tua murid menghadapi kendala saat sedang beradaptasi dengan penerapan metode Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) di tengah pandemi virus corona di Indonesia
- Dunia Hari Ini: PM Kanada Justin Trudeau Mundur karena Popularitasnya Menurun
- Program Makan Bergizi Gratis Diharapkan Menyasar Anak Indonesia di Pedalaman
- Dunia Hari Ini: Etihad Batal Lepas Landas di Melbourne karena Gangguan Teknis
- Kabar Australia: Sejumlah Hal yang Berubah di Negeri Kangguru pada 2025
- Misinformasi Soal Kenaikan PPN Dikhawatirkan Malah Bisa Menaikkan Harga
- Dunia Hari Ini: Mantan Menhan Israel Mengundurkan Diri dari Parlemen