Inisiator Angket Teken Pakta Integritas
Minggu, 29 November 2009 – 19:07 WIB
Sementara itu, Bambang Soesatyo menambahkan, Tim 9 akan tetap bekerja optimal meskipun secara institusi terhitung 5 Desember mendatang DPR RI telah memasuki masa reses. "Tim 9, demikian juga Panitia Khusus, kita harapkan tetap bekerja. Kita tidak akan ikut skenario pihak-pihak yang dari awal menolak usulan Hak Angket anggota DPR ini," tegas Bambang.
Baca Juga:
Mantan anggota DPR Komisi XI, Dradjat Wibowo, dalam kapasitasnya sebagai konsultan Tim 9, mengingatkan agar Pansus nantinya juga meminta keterangan pihak-pihak yang secara langsung terlibat dengan proses kucuran dana talangan sebanyak Rp 6,7 triliun ke Bank Century itu. "Mereka itu adalah Raden Pardede (Sekretaris KSSK), Sri Mulyani Indrawati (Menkeu), Boediono (mantan Gubernur BI), serta salah seorang pelaku notulen rapat yang juga pengacara berinisial AS. Mereka itu harus dipanggil oleh Pansus," desak Dradjat.
Di tempat yang sama, Johan Silalahi dari Negarawan Center kembali menegaskan bahwa skandal Bank Century ini sebaiknya disebut sebagai skandal kenegaraan oleh Bank Century. Terutama karena dalam hal ini telah dibuat payung hukum secara dadakan dan sepihak, serta melanggar asas yurisprudensi atau kehati-hatian.
Johan Silalahi pun mengungkap bahwa sebulan menjelang berakhirnya masa jabatan, Jusuf Kalla sebagai Wakil Presiden pernah memanggil Menkeu Sri Mulyani untuk meminta penjelasan langsung kenapa hal itu terjadi. "Dalam pertemuan itu, JK mempertanyakan pihak mana yang paling bertanggungjawab? Lalu Sri Mulyani mengaku tertipu. Yang kita cari adalah, siapa yang menipu Menkeu itu, sehingga uang negara Rp 6,7 triliun mengalir ke Bank Century?" tegas Johan. (fas/JPNN)
JAKARTA - Sembilan orang inisiator Hak Angket DPR untuk skandal Bank Century melakukan penandatanganan pakta integritas guna memperkokoh komitmen
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Polisi Tembak Mati Siswa SMKN 4 Semarang, Keluarga Korban Lapor ke Polda Jateng
- Begini Nasib Aipda R, Polisi yang Tembak Mati Siswa SMKN 4 Semarang
- Kalah di Quick Count, Ridwan Kamil Masih Tunggu Hasil dari KPU
- Siswa SMK Tewas Ditembak Polisi, Menteri HAM Bereaksi Begini
- Keluarga Siswa SMK yang Tewas Ditembak Polisi Mengadu ke Polda Jateng
- 8 Rekomendasi IAGL–ITB untuk Kemandirian Energi & Minerba, Dany Amrul Dorong Peran Kampus