INKOP TKBM Deklarasi Dukung untuk Prabowo-Gibran

jpnn.com, JAKARTA - Dewan Pengurus Pusat (DPP) INKOP TKBM (Induk Koperasi Tenaga Kerja Bongkar Muat) mendeklarasikan dukungan untuk pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Dukungan itu disampaikan Ketua INKOP TKBM, Muhammad Nasir di Kediaman Prabowo di Jalan Kertanegara, Jakarta, Jumat (19/1).
"Segenap jajaran pengurus, anggota dan keluarga besar Induk Koperasi Tenaga Kerja Pelabuhan menyatakan dukungan kepada pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka pada pemilihan presiden dan wakil presiden 2024," kata Nasir.
Dia berharap saat menerima mandat dari rakyat untuk memimpin bangsa ini, Prabowo-Gibran dapat mensejahterakan para pekerja bongkar muat pelabuhan di seluruh Indonesia salah satunya melalui kegiatan koperasi.
"Dengan harapan, setelah terpilih menjadi presiden Prabowo Subianto dan wakil presiden Gibran Rakabuming Raka akan menjamin eksistensi dan perlindungan hukum, serta kepastian usaha koperasi tenaga kerja bongkar muat pelabuhan di seluruh Indonesia," lanjutnya.
Deklarasi INKOP TKBM secara resmi diterima, Wakil Komandan Penggalangan TKN Prabowo-Gibran, Sangap Surbakti.
Dia menyatakan, Prabowo adalah sosok yang berpihak pada usaha-usaha yang bisa menopang kesejahteraan rakyat, salah satunya melalui wadah koperasi.
Menurutnya, keberpihakan itu salah satunya diwujudkan dengan memberikan bantuan modal untuk pengembangan koperasi.
DPP INKOP TKBM mendeklarasikan dukungan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
- Pemakzulan Gibran Pakai Alasan Pilpres, Pengamat: Prabowo Seharusnya Terdampak Juga
- Rempang Eco City Tak Masuk Daftar PSN Era Prabowo, Rieke Girang
- Prabowo Ancam Bakal Ganti Direksi BUMN yang Malas dan Tidak Berprestasi
- Program Prabowo Disebut Bisa Ubah Nasib Rakyat, 8 Juta Lapangan Kerja Bakal Tercipta
- Minta Wartawan Keluar Saat Acara Danantara, Prabowo: Tertutup, Saya Banyak Menegur Direksi
- Presiden Prabowo Dinilai Sukses Membangun Kemandirian Pangan