Innaillahi, KRL Seret Pengemudi Motor di Pasar Minggu
jpnn.com - JAKARTA - Kecelakaan lalu lintas, antara KRL dengan motor Vario hitam B 4481 TFQ terjadi di perlintasan rel kereta di Jalan Poltangan, Pasar Minggu, Jakarta, Sabtu (23/4) dini hari. Akibatnya seorang pengendara motor bernama Mohammad Renaldi Ponto (22) tewas seketika.
"Saya tidak tahu pastinya terseret berapa meter, yang pasti ratusan meter," kata salah satu penjaga pintu palang pos Poltangan, Syarif di lokasi.
Syarif menjelaskan, sebelum kecelakaan, seluruh standar operasional prosedur kereta sudah berjalan. Lampu sirene dan palang pintu sudah dijalankan. Hanya saja, menurut dia, sang pengendara motor itu memang melintas, padahal KRL sudah membunyikan klakson.
"Kereta jaraknya sudah 200 meter mendekati perlintasan. Palang perlintasan memang hanya di satu sisi, di ruas jalan Pasar Minggu - Tanjung Barat karena kendaraan yang boleh lewat hanya dari arah situ. Sebaliknya tidak boleh. Nah dia lawan arah," bebernya.
Bahkan, meski pintu perlintasan sudah ditutup, pengendara itu tetap saja ngotot menerobos. Kini jenazah korban sudah berada di rumah sakit terdekat.(Mg4/jpnn)
JAKARTA - Kecelakaan lalu lintas, antara KRL dengan motor Vario hitam B 4481 TFQ terjadi di perlintasan rel kereta di Jalan Poltangan, Pasar Minggu,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS