Innalillahi, Hari Ini 31 Pasien COVID-19 Meninggal Dunia
jpnn.com, TANJUNGPINANG - Hari ini (25/7), pasien COVID-19 di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) yang meninggal dunia mencapai 31 orang.
Kasus ini menjadi rekor tertinggi selama pandemi.
Ketua Harian Satgas Penanganan COVID-19 Kepri Lamidi, di Tanjungpinang, Minggu mengatakan pasien yang meninggal dunia akibat COVID-19 merupakan warga Batam 15 orang, Tanjungpinang sembilan orang, Bintan tiga orang, Kepulauan Anambas satu orang, Karimun satu orang, Lingga satu orang, dan Natuna dua orang.
Dengan tambahan 31 orang tersebut, kata dia, jumlah total pasien yang meninggal dunia akibat COVID-19 di Kepri mencapai 1.020 orang, tersebar di Batam 523 orang, Tanjungpinang 246 orang, Bintan 113 orang, Karimun 58 orang, Kepulauan Anambas 28 orang, Lingga 26 orang, dan Natuna 26 orang.
"Jumlah pasien yang meninggal dunia akibat COVID-19 tertinggi hari ini di Tanjungpinang dan Batam," katanya.
Lamidi, yang juga Pelaksana Harian Sekda Kepri mengatakan jumlah pasien positif COVID-19 di wilayah itu bertambah 599 orang, tersebar di Batam 350 orang, Tanjungpinang 48 orang, Bintan 85 orang, Karimun 37 orang, Anambas 21 orang, Lingga 20 orang, dan Natuna 38 orang.
Jumlah total pasien COVID-19 di Kepri selama pandemi mencapai 41.408 orang, tersebar di Batam 21.770 orang, Tanjungpinang 7.831 orang, Bintan 4.567 orang, Karimun 3.190 orang, Anambas 1.297 orang, Lingga 1.003 orang dan Natuna 1.750 orang.
Jumlah pasien yang sembuh dari COVID-19 di Kepri bertambah 332 orang sehingga menjadi 33.342 orang.
Hari ini (25/7), pasien COVID-19 di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) yang meninggal dunia mencapai 31 orang.
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan
- Korupsi Insentif Nakes RSUD Palabuhanratu, Polda Jabar Tangkap 3 Tersangka Baru
- Korupsi Pengadaan Masker Covid-19 di NTB, Kerugian Negaranya
- Menkes Sebut Virus Mpox atau Cacar Monyet Tidak Mengkhawatirkan seperti Covid-19
- Jilbab IKN