Innalillahi, KH Najib Abdul Qadir Wafat
"Yang dirasa pertama kali itu kakinya seperti saraf kejepit, tidak bisa bergerak. Cuma kaki satu itu saja. Dokter sendiri heran kenapa prosesnya (penurunan kesehatan) secepat ini karena pada Jumat pekan sebelumnya masih bisa Jumatan," kata pria yang karib disapa Gus Uzi ini.
Sesuai rencana, menurut dia, almarhum akan dimakamkan pada Selasa (5/1) pukul 14.00 WIB di Kompleks Makam Keluarga, Dongkelan, Bantul.
Ketua DPW Partai Persatuan Pembangunan (PPP) DIY Amin Zakaria mengatakan mengenal Kiai Najib sebagai sosok ahli ilmu Al-Quran yang menguasai Qiraat Sab'ah (7 macam cara membaca Al-Quran).
Tidak hanya itu, lanjut Amin, Kiai Najib merupakan sosok kiai yang sederhana, bersahaja, dan amat mencintai santri-santrinya.
"Kalau santrinya ada yang punya hajat beliau hampir selalu hadir. Beliau adalah ulama besar. Wafatnya ulama bisa dibilang matinya alam, 'mautul alim, mautul alam'," kata Amin.
Kiai Najib atau yang memiliki nama lengkap KH Raden Muhammad Najib Abdul Qodir Munawwir merupakan Pengasuh Ponpes Al-Munawir Krapyak.
Ia merupakan putra dari KH Abdul Qodir Munawwir sekaligus cucu dari pendiri Ponpes Krapyak KH Ahmad Munawwir. (antara/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
KH Muhammad Najib Abdul Qadir merupakan pengasuh Ponpes Al-Munawwir Krapyak Yogyakarta dan juga Rais Syuriyah PBNU.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
- Relawan Breghas Siap Menangkan Hasto-Wawan: Programnya Konkret untuk Rakyat Yogyakarta
- Tyas A Fatoni Apresiasi Prestasi Dekranasda Sumut di Gebyar Kreasi Nusantara
- Romo Johannes Hariyanto Pimpin Misa Penutupan Peti Jenazah Emmanuel Setiyono
- Geram Melihat Sampah di TPS Mandala Krida, Menteri LH Panggil Pemkot Yogyakarta
- Berita Duka, Emmanuel Setiyono Meninggal Dunia
- Bersilaturahmi dengan Kiai Said Aqil, Ridwan Kamil Minta Didoakan, Alhamdulillah