Innalillahi, Pak Tarno Tewas Usai Melawan Polisi
“Tidak itu meninggal di Rumah Sakit Moewardi bukan dipenjara,” tegasnya.
Kapolsek Gondangrejo AKP Sugeng Dwiyanto mengatakan, seluruh biaya perawatan di rumah sakit ditanggung oleh Polisi. Sekaligus mengurus pemakaman dan memberi tali asih ke keluarganya. Yang bersangkutan ditangkap setelah adanya kasus pencurian di rumah Sarjono, warga Kragan, Kecamatan Gondangrejo, Karanganyar 15 April lalu. Pencuri berhasil menggasak uang Rp 58 juta dan dua handphone.
Setelah mendapatkan laporan dan melakukan penyelidikan, Polisi mendapatkan titik terang ketika handphone hasil curian di jual ke Suyitno salah satu warga Boyolali. Polisi akhirnya mendapatkan nama Darno, warga Solo sebagai salah satu pelakunya. Ketika diperiksa, Darno mengaku jika beraksi bersama Tarno alias Plorok.
“Darno sudah kita tangkap, sekarang dalam penjara,” terangnya.(yas/sg/jpnn)
KARANGANYAR - Pak Tarno (50) alias Plorok tewas setelah berusaha melawan petugas yang hendak menangkapnya. Sebenarnya aparat Polsek Gondangrejo berhasil
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- 525 Honorer Lulus Seleksi PPPK 2024 Tahap I PPU, Segera Isi DRH & Kelengkapan Dokumen
- KPU-Bawaslu Beri Penghargaan kepada Irjen Iqbal yang Sukses Jaga Keamanan Pilkada Riau
- Sepekan Ada 2 Kasus Bunuh Diri di Aceh, Kedua Korban Tergantung di Pohon
- Gunung Semeru Erupsi Lagi Sabtu Pagi, Tinggi Kolom Letusan 600 Meter di Atas Puncak
- Gadis Asal Tasikmalaya yang Hilang Ditemukan di Brebes, Begini Ceritanya
- Bea Cukai Malang Menggagalkan Pengiriman 414.920 Batang Rokok Ilegal