Innalillahi, Satu Keluarga Tewas di Lumajang, Begini Penjelasan AKBP Eka
Kamis, 28 Januari 2021 – 11:20 WIB
Polisi juga mendapat keterangan bahwa awalnya korban menyalakan generator listrik pada Selasa (26/1) malam, karena ada acara tahlilan di rumahnya.
Kemudian korban memasukkan genset tersebut ke dalam rumah karena akan tidur, sehingga diduga gas beracun tersebut terhirup hingga ketiga korban meninggal dunia.
Eka mengatakan polisi sudah mendatangi rumah korban dan melakukan olah tempat kejadian perkara.
Beberapa orang saksi juga telah dimintai keterangan yakni anak korban, Linan dan Kepala Dusun Krajan 3 Desa Pandanwangi.
"Kami juga mengamankan barang bukti pakaian yang dikenakan korban dan genset yang berada di dalam rumah," tambahnya.(antara/jpnn)
Seorang ayah, ibu dan anakknya usia 10 tahun ditemukan tewas dunia di Desa Pandanwangi, Lumajang, Rabu (27/1).
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
BERITA TERKAIT
- Khofifah-Emil Punya Komitmen Konkret Menjadikan Jatim Episentrum Ekonomi Indonesia Timur
- Khofifah Dinanti untuk Lanjut Pimpin Jatim 2 Periode, Masyarakat Sudah Rasakan Banyak Manfaat
- PDIP Ajak Masyarakat Pilih Pemimpin yang Bawa Jatim dan Surabaya Lebih Maju
- Jadikan Jatim Tetap Aman, Khofifah-Emil Didoakan Kiai NU Meraih Kemenangan
- Usut Kasus Korupsi Dana Hibah Jatim, KPK Periksa Sejumlah eks Anggota DPRD
- Gus Syaikhul Ali Sebut Coblos Khofifah-Emil jadi Pilihan Tepat untuk Melanjutkan Kemajuan Jatim