Innalillahi, Satu per Satu Guru SMP Meninggal karena Covid-19

Hasilnya, diketahui ada 14 orang yang dinyatakan terkonfirmasi positif COVID-19.
"Kami minta semua disiplin memakai masker, mencuci tangan pakai sabun, dan menjaga jarak," ujarnya.
Guru SMP 3 Jekulo yang diketahui pertama kali meninggal, yakni berinisial F pada 23 November 2020, kemudian enam hari berselang guru berinisial G juga meninggal.
Pada 30 November 2020, guru berinisial R juga meninggal, kemudian guru berinisial RU juga meninggal dunia dengan penyebab yang sama karena terjangkit COVID-19 pada 3 Desember 2020.
Kabar terbaru, guru berinisial MN (31) juga meninggal dunia pada Minggu (6/12) dan semuanya meninggal ketika sedang dalam perawatan di rumah sakit.
Kepala SMP 3 Jekulo Wiwik Purwati mengungkapkan proses belajar mengajar secara daring (dalam jaringan) masih berlangsung, termasuk saat ini karena ada ujian. (antara/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Guru berinisial MN meninggal, sehingga sampai sekarang tercatat sudah lima guru yang meninggal dalam rentang waktu berdekatan.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
- Dinsos P3AP2KB Kabupaten Kudus Andalkan DMS Cazbox by Metranet untuk Atasi Stunting
- Banyak Banget Honorer Terkena PHK, Masih Ada Peluang Lanjut, termasuk Guru
- Soal Lagu Bayar Bayar Bayar, GPA Ungkit Peran Polisi Saat Banjir & Penanganan Covid-19
- Isu COVID & Lab Wuhan Mencuat Lagi, China Gercep Membela Diri
- SDUT Bumi Kartini Jepara dan SD Muhammadiyah Birrul Walidain Sukses Bawa Pulang Gelar Kampiun
- Mengasah Kemampuan dan Berbagi Pengetahuan Demi Mencetak Pebulu Tangkis Tangguh di Masa Depan