Innalillah...Korban Tembak di Razia Berdarah Meninggal Dunia
jpnn.com, PALEMBANG - Korban tembak razia berdarah Indriyani (35) akhirnya menutup usia di Rumah Sakit Muhammad Hosein, Palembang pada Senin (24/4) pukul 05.00.
Indriyani tewas setelah mengalami kondisi kritis selama satu pekan.
Kapolda Sumatera Selatan Irjen Agung Budi Maryoto membenarkan hal tersebut.
"Tadi pagi sekitar jam 05.00. Saya dapat info dan langsung datang ke RS. Saya juga memberangkatkan jenazah," kata Agung saat dikonfirmas JPNN.com.
Dia menambahkan, saat ini jenazah sedang dalam proses pemakaman di Kecamatan Blitar, Bengkulu.
Jenazah pun sudah diambil alih oleh pihak keluarga.
Mengenai luka tembak yang dialami korban, kata Agung, berada di punggung. Agung mengatakan bahwa korban menerima satu luka tembak.
"Luka tembak di bagian punggung belakang," kata dia.
Korban tembak razia berdarah Indriyani (35) akhirnya menutup usia di Rumah Sakit Muhammad Hosein, Palembang pada Senin (24/4) pukul 05.00.
- Bandit Gondrong Terkenal Licin Ini Akhirnya Tersungkur Ditembak Petugas
- LPSK Sebut Korban Penembakan Lubuklingau Bisa Ajukan Restitusi
- Propam Anggap Tindakan Brigadir K dan Aiptu BS sebagai Kelalaian
- Menyedihkan, Korban Tewas Penembakan di Lubuklingau Bertambah
- Indriyani Tertembak di Bagian Punggung
- Inilah Pernyataan Kompolnas Soal Insiden Razia Berdarah di LubukLingau