INSA Terima Penghargaan dari PLN

jpnn.com, JAKARTA - Indonesian National Shipowners’ Association (INSA) meraih penghargaan dari PT. PLN (Persero), sebagai mitra perusahaan pelayaran.
Ketua Umum DPP INSA Carmelita Hartoto mengatakan penghargaan ini diberikan atas komitmen INSA sebagai satu-satunya wadah organisasi pengusaha pelayaran nasional dalam melayani angkutan batu bara untuk kebutuhan PLN.
Carmelita menyebutkan hal ini sejalan dengan visi dan misi INSA, sebagai infrastruktur pembangun perekonomian, serta turut memberdayakan pelayaran niaga nasional.
“INSA sangat menghargai dan berterima kasih atas penghargaan yang diberikan oleh PLN,” ujar Carmelita di Hotel Sultan, Jakarta, Kamis (21/4).
Seperti diketahui, pada awal tahun ini terjadi kekurang stok batu bara di 17 PLTU yang dikelola PLN sehingga dibutuhkan volume batu bara yang lebih besar.
Guna mengatasi permasalahan hal ini, kementerian dan lembaga serta stakeholder terkait bersama INSA melakukan rapat koordinasi mengenai pemenuhan batu bara PT PLN.
Kerja keras INSA dan anggotanya bersama seluruh stakeholder di sektor kelistrikan nasional membuahkan hasil, PLTU tersebut rata-rata sudah mencapai 15 hari operasi (HOP).
Carmelita mengungkapkan, keberhasilan keluar dari krisis kelangkaan batu bara merupakan hasil kerja efektif yang dilakukan INSA untuk mengkonsolidasikan armada perusahan pelayaran nasional anggota INSA. Sekaligus, lanjutnya, ini menjadi bukti nyata manfaat positif penerapan asas cabotage bagi negara.
INSA sebagai satu-satunya wadah organisasi pengusaha pelayaran nasional dalam melayani angkutan batu bara untuk kebutuhan PLN.
- PNM Salurkan Bantuan Ramadan ke Masjid dan Panti Asuhan
- Forwatan dan 3 Asosiasi Berbagi Manfaat Produk Turunan Sawit kepada Yatim Piatu
- Hasnur Internasional Shipping Gelar Bukber dan Beri Santunan untuk Warga Barito Kuala
- Pertamina Patra Niaga Gelar Santunan Berbagi Cinta dan Doa untuk Anak-anak Yatim
- Berbagi di Bulan Ramadan, PLN IP Salurkan Bantuan Rp 2,8 Miliar
- Penuhi Kebutuhan Listrik Saat IdulFitri, PLN IP Operasikan 371 Mesin Pembangkit