Insentif Dipangkas, PNS Diminta Maklum
jpnn.com - PENAJAM – Merosotnya APBD Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur, Tahun 2017 disiasati dengan penghematan di hampir semua lini.
Salah satunya, dengan momotong insentif pegawai negeri sipil (PNS).
Meski demikian, Wakil Bupati PPU Mustaqim MZ tetap meminta PNS untuk memberikan kinerja yang terbaik.
Dia berharap para PNS bisa memahani nilai APBD 2017 yang hanya sekira Rp 1,068 triliun.
"Itu terkait anggaran, jadi kita harus menyesuaikan. Saya berharap ini dipahami semua," ucapnya, Senin (5/12).
Mustaqim mengatakan, jika kondisi anggaran membaik, insentif dan program juga akan kembali disesuaikan.
"Tentu disesuaikan dengan beban kerja. Artinya kita tidak menutup kemungkinan akan kembali menaikkan insentif," ujarnya.
Wakil Bupati PPU dua periode itu meminta pegawai tetap memperlihatkan loyalitasnya dalam bekerja.
PENAJAM – Merosotnya APBD Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur, Tahun 2017 disiasati dengan penghematan di hampir semua
- Pelajar SMK di Lahat Hanyut, Tim SAR Bergerak Melakukan Pencarian
- 3 Orang Tewas dalam Kebakaran di Palembang
- Dijaga Ketat Ratusan Polisi, Pilkada Rohil Berjalan Aman dan Kondusif
- Pendaftaran PPPK 2024 Tahap II, Pemkot Bengkulu Buka 2.394 Formasi
- Pemkab Kotim Tetap Menganggarkan Gaji Honorer di 2025, Ini Alasannya
- Seorang Anggota KPPS di Muara Enim Meninggal Dunia