Insentif Pajak Bagi Pembeli Rumah via FLPP
Sabtu, 02 Oktober 2010 – 22:07 WIB
JAKARTA -- Pemerintah menyiapkan insentif pajak bagi konsumen yang membeli rumah lewat Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP). Tak hanya konsumen, pengembang yang turut serta mendukung program FLPP pemerintah juga akan diberikan insentif.
“Pengembang jangan ragu-ragu, saya akan upayakan agar PPN bagi konsumen FLPP dapat dihapus meski harganya di atas ketentuan PP 31/2007 Demikian juga PPh final-nya. Saya akan secepatnya berkoordinasi dengan Menteri Keuangan,” kata Menteri Negara Perumahan Rakyat (Menpera) Suharso Monoarfa dalam keterangan persnya yang diterima JPNN, Sabtu (2/10).
Bagi konsumen yang membeli rumah lewat FLPP dengan harga di atas Rp55 juta dan Rp144 juta, dapat dibebaskan dari pengenaan pajak pertambahan nilai (PPN). Sedangkan kepada pengembang tetap akan dikenakan pajak penghasilan (PPh) final sebesar satu persen, dari ketentuan umum sebesar lima persen.
"Kalau Menkeu setuju, maka konsumen yang membeli rumah dengan harga di atas Rp55 juta dan Rp144 juta tidak akan dikenakan PPN, asal batas penghasilannya tetap di bawah Rp 2,5 juta untuk rumah sejahtera tapak dan Rp4,5 juta rupiah bagi rumah sejahtera susun," tuturnya.
Dijelaskannya, pajak itu nantinya dimasukkan dalam pajak yang dibayar debitur setiap tahun saat penyerahan surat pemberitahuan pajak tahunan (SPT). Sistem ini, menurut Suharso, dianggap tidak memberatkan konsumen karena pajak sebesar 10 persen dari total harga rumah yang dibeli tersebut dibayar secara bertahap. ”Sementara PPN tetap ditanggung pemerintah, namun nanti diakumulasi dalam pajak yang dibayar debitur itu setiap tahunnya. Ini masih wacana, namun saya kira ini cukup adil bagi konsumen yang tetap membeli rumah dengan harga lebih murah,” paparnya.
JAKARTA -- Pemerintah menyiapkan insentif pajak bagi konsumen yang membeli rumah lewat Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP). Tak
BERITA TERKAIT
- Bank Indonesia dibimbing.id Kolaborasi Melatih 300 Mahasiwa Mahir Digital Marketing
- Harga Emas Antam Hari Ini 26 November Merosot, Berikut Daftarnya
- Sempat Turun, Saham Telkom Diprediksi Memiliki Prospek Bagus
- Seusai Minyak Goreng, Harga Cabai Rawit hingga Bawang Merah Naik
- Aplikasi Pemesanan AirAsia jadi yang Terbaik versi World Travel Tech Awards 2024
- Gelar Rising Stars, Bank Saqu Rayakan Satu Tahun Perjalanan