Instruksi DPP, PDIP-Gerindra-Hanura Koalisi
Sabtu, 05 Desember 2009 – 05:52 WIB
MATARAM-- Peta politik di Mataram mirip dengan perkoalisian di level nasional. Guna memenangkan Pilkada Kota Mataram 2010, PDI Perjuangan dan Partai Gerindra bakal menjalin koalisi. Partai Hanura juga bakal merapat ke koalisi yang sudah dijajaki di salah satu rumah makan di Kota Mataram, kemarin. Bahkan, perkoalisian yang bakal terbentuk ini merupakan instruksi dari masing-masing Dewan Pengurus Pusat (DPP) PDIP, DPP Hanura, dan DPP Gerindra.
Ketua DPC Partai Hanura Kota Mataram Syaiful Islam menjelaskan, dengan pertemuan itu maka bakal terbentuk koalisi besar. "Pertemuan ini banyak menghasilkan persamaan sikap. Sehingga, kemungkinan untuk melahirkan koalisi besar sangat terbuka lebar. Memang belum ada poin khusus soal kesapakatan berkoalisi, tapi finalnya nanti akan ke situ,” beber Syaiful.
Baca Juga:
Dari partai lain, hadir di pertemuan itu Ketua DPC PDIP Kota Mataram, I Wayan Sugiartha dan Ketua DPC Grindera Gde Sudiarta. Selain itu, beberapa orang unsur pimpinan dari ketiga partai tersebut juga hadir. Sekedar diketahui, PDIP punya empat kursi di DPRD Kota Mataram, sedang Hanura dan Gerindra memiliki tiga kursi.
Apa yang disampaikan Syaiful dibenarkan Ketua DPC PDIP Kota Mataram Wayan Sugiartha. Bahkan, Wayan mengatakan, pertemuan itu berbeda dengan pertemuan-pertemuan yang dia galang dengan partai-partai lain. "Ini sangat spesial. Ada titik terang soal arah politik. Kita memang menjalin komunikasi politik dengan semua partai, tapi komunikasi kali ini sifatnya lebih spesifik,” ucapnya.
MATARAM-- Peta politik di Mataram mirip dengan perkoalisian di level nasional. Guna memenangkan Pilkada Kota Mataram 2010, PDI Perjuangan dan Partai
BERITA TERKAIT
- Akun Medsos PJ Bupati Temanggung Diserang Warganet: Stop Cawe-Cawe
- 3 Pejabat di Banggai Diduga Langgar Aturan Netralitas ASN, Gakkumdu Ancam Jemput Paksa
- Aktivis Dorong Semua Pihak Mewujudkan Pilkada Maluku Utara Aman dan Nyaman
- Hasto Bakal Kirim Buku Pak Sabam Biar Ara Sirait Melakukan Perenungan
- Prabowo Seorang Kesatria, Harus Tegas Hadapi Cawe-Cawe Jokowi di Pilkada
- Tuduh Ara Bermain SARA di Pilkada Jakarta, PDIP Bakal Tempuh Langkah Hukum