Instruksi SBY ke TNI/Polri Legakan PDIP

Instruksi SBY ke TNI/Polri Legakan PDIP
Instruksi SBY ke TNI/Polri Legakan PDIP

jpnn.com - JAKARTA - PDI Perjuangan mengapresiasi instruksi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) kepada jajaran TNI/Polri untuk menjaga netralitas dan mengantisipasi potensi kerusuhan pada pemilu presiden (pilpres) nanti. Menurut Sekjen PDI Perjuangan, Tjahjo Kumolo, instruksi presiden itu tepat di tengah berbagai tarikan ke TNI/Polri untuk terlibat ke politik praktis.

Tjahjo mengatakan, instruksi itu bahkan melegakan partai pimpinan Megawati Soekarnoputri itu. “Imbauan itu sangat menyejukkan kita semua. Instruksi Pak SBY tentu menguatkan kepercayaan kami bahwa beliau sebagai Presiden RI pada posisi politik yang seharusnya yakni netral, demikian juga TNI/Polri," katanya melalui pesan singkat, Jumat (4/7).
 
Tjahjo menambahkan, partainya percaya pada komitmen SBY, Panglima TNI Jenderal Moeldoko dan Kapolri Jenderal (pol) Sutarman untuk menjaga netralitas di pilpres. Terlebih, kata Tjahjo yang juga Ketua Tim Pemenangan Joko Widodo-Jusuf Kalla di pilpres, SBY sudah meminta TNI/Polri waspada dan menyiapkan antisipasi potensi rusuh jelang, saat pelaksanaan maupun pasca-pilpres.

Meski demikian Tjahjo juga mengingatkan perlunya aparat proaktif mencegah pelanggaran terhadap pidana pemilu. Menurutnya, patut disayangkan justru di pilpres kali ini pelanggaran hukum dalam bentuk fitnah dan kampanye hitam marak.

Karenanya Tjahjo juga mengajak seluruh kalangan bisa mengawal pelaksanaan pilpres agar berjalan langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil. “Menjadi tanggung jawab kita bersama untuk ikut aktif mengawalnya,” pungkasnya.(ara/jpnn)

 


JAKARTA - PDI Perjuangan mengapresiasi instruksi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) kepada jajaran TNI/Polri untuk menjaga netralitas dan mengantisipasi


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News