Insya Allah Elektabilitas Agus-Sylvi Meningkat saat Ahok-Djarot Merosot

jpnn.com - JAKARTA - Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) M Romahurmuziy meyakinkan kader-kadernya bahwa pilkada DKI akan berlangsung dua putaran.
Romy -sapaannya- menegaskan, tiga pasang calon kontestan pilkada DKI akan bersaing ketat merebut hati pemilih. "Kami enggak yakin adanya akan satu putaran karena kami melihat kompetisinya semakin ketat," ujar Romy di arena Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) I PPP di Ancol, Jakarta Utara, Senin (3/10).
Prediksi Romy tentang persaingan ketat pada pilkada DKI itu juga didasari tren kenaikan elektabilitas duet Agus Yudhoyono-Sylviana Murni yang diusung Koalisi Cikeas. PPP tergabung dalam Koalisi Cikeas bersama PAN, PKB dan Partai Demokrat (PD).
Menurut Romy, seiring terkereknya duet Agus-Sylviana, ternyata elektabilitas duet calon incumbent, Basuki T Purnama-Djarot S Hidayat atau Ahok-Djarot justru menurun. "Kami yakin pada saatnya nanti elektabilitas (Agus-Sylviana) minimal nomor dua," katanya.
Oleh sebab itu, jika elektabilitas Agus telah naik maka PPP dan partai pengusungnya di Koalisi Cikeas akan berjuang memenangkan putra Ketua Umum PD Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu. "Sehingga pada saatnya kekuatan akan terkonsolidasi," pungkasnya.(cr2/JPG)
JAKARTA - Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) M Romahurmuziy meyakinkan kader-kadernya bahwa pilkada DKI akan berlangsung dua putaran.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- PAN Belum Dukung Gibran, Deddy PDIP: Mungkin Mereka Punya Kader Mendampingi Prabowo
- Komisi III Berikan Ruang eks Pemain Sirkus dengan Pengelola Taman Safari Duduk Bersama
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul MPR Ganti Gibran, Deddy PDIP Semringah
- Muncul Usulan Copot Menteri Terafiliasi Jokowi, Legislator PDIP: Berarti Ada Masalah
- Peserta Sespimmen Menghadap ke Jokowi, Pengamat: Berisiko Ganggu Wibawa Prabowo
- Ma'ruf Amin Nilai Isu Matahari Kembar Bukan Ancaman bagi Pemerintahan Prabowo