Intel Kejagung Tangkap Buronan PN Makassar
Kamis, 01 November 2012 – 16:49 WIB
JAKARTA-Tim intelijen Kejaksaan Agung berhasil menangkap terpidana kasus korupsi dana santunan proyek Celebes Convention Centre (CCC) tahun 2005, Abdul Hamid Rahim, di Makassar, Kamis (1/11), sekitar pukul 12.00 WITA di Makassar. “Terpidana berhasil tertangkap di peternakan kambing, Jalan Adipura kota Makassar, tepatnya tanggal 1 November 2012, pukul 12.00 WITA. Demikian laporan dari tim intel dari lapangan,”demikian ungkap laporan yang diterima Puspen Kejagung.(gir/jpnn)
Kepala Pusat Penerangan dan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung, Adi Toegarisman di Jakarta, membenarkan hal tersebut. Disebutkan, akibat perbuatan terpidana, negara dirugikan hingga Rp3,4 miliar. Hamid sendiri telah dinyatakan buron, sejak kasasi yang diajukannya ke Mahkamah Agung, ditolak Desember 2011 lalu. Namun tim intel akhirnya berhasil menangkap yang bersangkutan saat berada di peternakan kambing, di Jalan Adipura Kota Makassar.
Baca Juga:
Diberitakan sebelumnya, Hamid mengklaim diri sebagai pemilik lahan lokasi pembangunan CCC. Namun putusan pengadilan berkata lain. Pengadilan Negeri Makassar menyatakan yang bersangkutan bersalah dan divonis 4 tahun. Putusan ini kemudian dikuatkan putusan Mahkamah Agung nomor 2550. Selain diharuskan menjalani hukuman penjara, ia juga didenda sebesar Rp200juta, subsider 1 bulan kurangan dan uang pengganti Rp2.527.500.000, subsider 2 tahun penjara.
Baca Juga:
JAKARTA-Tim intelijen Kejaksaan Agung berhasil menangkap terpidana kasus korupsi dana santunan proyek Celebes Convention Centre (CCC) tahun 2005,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Honorer Database BKN jadi PPPK Penuh Waktu Bertahap Hingga 2026
- DPRD DKI Minta Program Kartu Air Sehat Harus Tepat Sasaran ke Warga yang Membutuhkan
- Tantangan Bangsa Berat, Barikade 98 Dorong Penguatan Komitmen Persatuan Nasional
- Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2 Diperpanjang Lagi, 3 Perintah Kepala BKN
- 5 Berita Terpopuler: Demo Honorer Pecah, KepmenPAN-RB Terbit, Pendaftaran PPPK Diperpanjang Lagi?
- Muzani Dukung Perjuangan Baznas Beri Bantuan Kemanusian untuk Rakyat Palestina