Intelektual Stempel
Oleh: Dhimam Abror Djuraid
jpnn.com - Di Surabaya ada Jl Embong Malang yang dikenal sebagai bagian dari segitiga emas dengan Jl Tunjungan dan Urip Sumoharjo.
Di masa lalu di jalan itu banyak terdapat kios yang melayani pembuatan stempel. Sekarang, seiring dengan perkembangan zaman, tukang-tukang stempel itu tergusur dari Jl Embong Malang.
Tukang stempel hanyalah bagian dari industri kecil yang mempekerjakan masyarakat menengah bawah dengan skill yang relatif rendah.
Akan tetapi, ada juga tukang stempel yang menjadi bagian dari elite sosial dan politik yang bergengsi.
Tukang stempel macam ini tidak beroperasi di Jl Embong Malang, melainkan di tempat-tempat terhormat seperti kampus-kampus ternama.
Banyak juga tukang stempel elite ini yang bekerja di lembaga tinggi dan tertinggi negara, bahkan, ada juga tukang stempel elite ini yang bekerja untuk istana di pusat kekuasaan.
Tukang stempel jenis ini bukan tukang stempel sembarang. Mereka adalah para politisi yang menjadi wakil rakyat dan duduk di gedung-gedung perwakilan rakyat.
Tukang stempel ini adalah para birokrat di birokrasi pemerintahan, dan para intelektual yang ada di kampus-kampus perguruan tinggi ternama.
Perpu Ciptaker ini hanya satu saja dari beberapa belied pemerintah yang dianggap merongrong demokrasi.
- KPK Ingatkan Batas Akhir Lapor LHKPN 21 Januari, Bagaimana untuk eks Menteri era Jokowi?
- Kunjungan Jokowi ke Semarang soal KPK Tak Menahan Mbak Ita?
- Dukung Sikap Prabowo soal Skandal Pagar Laut, Pimpinan DPR: Negara Harus Hadir
- Anggota DPR Maria Lestari Penuhi Panggilan KPK
- Innalillahi, Ibu dari Mahfud MD Meninggal Dunia
- Anggota DPR Maria Lestari Kembali Mangkir, KPK Merespons Begini