Interogasi Wartawan, Kapolres Sumedang Ditegur Mabes
Selasa, 17 April 2012 – 20:18 WIB

REFLIKA KORAN SUMEDANG EKSPRES. Polres Sumedang menangkap awak Sumedang Ekspres karena memasang reflika koran jumbo berjudul "Oknum Polisi Ngamuk" saat karnaval pembangunan dalam rangka HUT ke-434 Sumedang, kemarin (17/4). Foto: Sumedang Ekspres
JAKARTA—Hampir seluruh awak redaksi harian Sumedang Ekspres, mulai dari general manager, pemimpin redaksi hingga office boy (OB) digelandang ke Mapolres Sumedang, Selasa (17/4) sore. Suherman menambahkan, peristiwa ini bermula saat dirinya dan kawan-kawan mengikuti pawai karnaval dalam rangka hari ulang tahun Kota Sumedang, Jawa Barat, Selasa, siang. Dalam mobil hias tersebut pihaknya memajang beberapa lembar halaman koran edisi 4 April yang dicetak dalam ukuran besar.
Mereka diperiksa, lantaran polres setempat berang oleh kliping koran tersebut yang memuat berita dengan tajuk ‘’ Oknum Polisi Ngamuk’’. Kliping jumbo yang ditempel pada mobil hias pada karnaval memperingati hari jadi Kota Sumedang itu dianggap menghina institusi polri.
‘’Usai karnaval kami semua sekitar sepuluh orang diperiksa di Mapolres (Sumedang),’’ ujar Suherman, General Manager, Sumedang Ekspres kepada JPNN, Selasa (17/4) siang.
Baca Juga:
JAKARTA—Hampir seluruh awak redaksi harian Sumedang Ekspres, mulai dari general manager, pemimpin redaksi hingga office boy (OB) digelandang
BERITA TERKAIT
- Banjir Rendam Sejumlah Rumah Warga di Kalianda Lampung Selatan, Tak Ada Korban Jiwa
- Kodam I/Bukit Barisan Bantu Warga yang Diduga Diintimidasi Ormas
- Farhan Bimbang Tindak Tegas Kusir Delman yang Getok Tarif Tak Wajar di Bandung
- Harga Emas Perhiasan di Baturaja Tembus Rp 11,3 Juta Per Suku
- Korban Kedua Perahu Getek Tenggelam di Perairan Sungai Musi Ditemukan Meninggal Dunia
- 2 Lansia yang Tenggelam di Perairan Sungai Musi Ditemukan Sudah Meninggal Dunia