Intiland Siapkan Rp 50 Miliar
Untuk Kawasan Industri Ngoro II di Jatim
Jumat, 24 Juni 2011 – 11:52 WIB
Dia mengatakan optimistis target penjualan tersebut bisa dicapai mengingat persaingan di Jawa Timur belum seketat di Jakarta. Selain itu,lanjutnya, prospek perkembangan perindustrian di Jawa Timur juga semakin berkembang mengingat banyak perusahaan yang berupaya mendirikan pabrik mereka untuk menjangkau kawasan timur Indonesia.
Baca Juga:
Disebutkan, Ngoro I yang pembangunannya dimulai sejak 1991 dengan luas lahan 220 hektare memerlukan perluasan lahan guna pembangunan Ngoro tahap II. Pada 2009 perluasan tersebut dilakukan dengan menambah lahan seluas 240 hektare sehingga keseluruhan areal lahan industri terpadu tersebut kini menjadi 460 hektare. Target penjualan di seluruh area Ngoro II diharapkan bisa selesai pada 2016 mendatang.
Meskipun target penyelesaian masih panjang, Intiland telah memiliki beberapa wacana tentang prospek kawasan industri mereka ke depan. Rencananya, lanjut Archied, perusahaan akan menambah area dengan luas yang hampir sama dengan kawasan Ngoro I dan II yang telah direalisasikan. “Rencananya kita butuh sekitar 300 hektare- 400 hektare lahan lagi guna ekspansi perluasan lahan,” jelas Archied.
Dia menambahkan area tersebut masih tetap berlokasi di sekitar Surabaya yang masih menjadi pusat pergerakan ekonomi di kawasan Jawa Timur. Tetapi, dia belum bisa mengungkapkan letak pasti lahan tersebut karena perseroan masih berkonsentrasi dengan penyelesaian kawasan industri Ngoro II. Selain melakukan pengembangan kawasan industri, Intiland juga melakukan pengembangan perumahan. (vit)
JAKARTA - PT Intiland Development Tbk menganggarkan dana sedikitnya Rp 50 miliar. Dana itu untuk melengkapi infrastruktur jalan di kawasan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi