Investasi Awal BPJS Rp 25 Triliun
Mulai Berlaku 1 Januari 2014
Kamis, 02 Agustus 2012 – 06:40 WIB
JAKARTA - Pemerintah mulai menyiapkan realisasi jaminan sosial bagi masyarakat berpenghasilan rendah atau golongan miskin. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan, dana Rp 25 triliun disiapkan sebagai investasi awal Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS). BPJS, lanjutnya, akan mulai diberlakukan mulai 1 Januari 2014. Menurutnya, ada beberapa skenario kesiapan fasilitas kesehatan yang masih dimatangkan sampai dengan pelaksanaannya nanti sesuai UU No. 24 Tahun 2011 tentang BPJS. "Ini harus kita persiapkan dengan sungguh-sungguh," kata SBY.
"Saya sudah meminta menteri keuangan disiapkan anggarannya, barangkali investasi awal lebih dari Rp 25 triliun," kata SBY saat membuka rapat koordinasi bidang kesehatan di kementerian kesehatan, kemarin (1/8).
Presiden mengakui, angka investasi awal untuk menjalankan BPJS sektor kesehatan itu memang tergolong besar. Namun hal itu akan memberikan dampak bagi masyarakat. "Tidak apa-apa karena rakyat" kita di seluruh tanah air akan memiliki kepastian bahwa kalau sakit akan bisa mendapatkan pelayanan kesehatan yang baik," urai SBY.
Baca Juga:
JAKARTA - Pemerintah mulai menyiapkan realisasi jaminan sosial bagi masyarakat berpenghasilan rendah atau golongan miskin. Presiden Susilo Bambang
BERITA TERKAIT
- Kediaman Hasto Digeledah KPK, Said PDIP Singgung Asas Praduga Tak Bersalah
- Biaya Ibadah Haji Turun, Sekjen PKB: Kualitas Pelayanan Jangan Menurun
- PB Perkumpulan Gastroenterologi Indonesia Berpartisipasi Dalam Pembangunan Kesehatan
- Agung Laksono Kritik Proses Pemilihan Ketum PMI
- Puluhan Ribu Konten Promosi Produk Kecantikan dan Makanan Ilegal Dihapus
- Kementerian Bertambah, ASN Belum Dipindahkan ke IKN dalam Waktu Dekat