Investasi Emas Jadi Primadona, ANTAM Catat Peningkatan Penjualan Capai 68 Persen

jpnn.com, JAKARTA - Analis Mata Uang dan Komoditas Doo Financial Futures, Lukman Leong mengatakan emas masih menjadi pilihan yang bagus untuk investasi jangka panjang.
Menurutnya emas sangat menarik dan cocok bagi yang baru mau mulai berinvestasi.
"Bagi yang baru mau mulai berinvestasi di emas tidak masalah, namun mesti mengantisipasi volatilitas, sehingga baiknya masuk secara bertahap," ujar Lukman.
Sementara itu, menurut Lukman pilihan emas fisik atau digital sama saja. Menurutnya, hal itu bergantung preferensi, hanya saja emas digital lebih mudah dan praktis.
Di sisi lain, Lukman juga menyambut baik ramainya gerai-gerai emas selama periode Lebaran.
"Tidak ada yang salah, mengalokasikan sebagian aset ke emas adalah hal yang bijaksana asal jangan murni karena spekluasi dan ambil untung jangka pendek," tutur Lukman.
Terpisah, Sekretaris Perusahaan ANTAM Syarif Faisal Alkadrie menyambut baik awareness masyarakat tentang pentingnya investasi sudah jauh lebih baik, baik itu di instrumen pasar modal, reksadana, SBN maupun emas.
Hal ini dapat dilihat dari data pertumbuhan investor Pasar Modal, Reksadana, Sahan, dan SBN yang dirilis oleh KSEI (Januari 2025) selalu naik setiap tahun.
Guna mendukung ekosistem investasi emas, ANTAM melakukan inovasi layanan melalui aplikasi ANTAM Logam Mulia.
- Harga Emas di Pegadaian Hari Ini 12 April 2025: Antam, UBS, Galeri24 Naik Drastis
- Harga Emas Antam Hari Ini 12 April Melonjak Lagi, Cek Daftarnya
- Harga Emas Antam Hari Ini 11 April 2025, Naik Lagi Lumayan Tinggi
- Identitas Para Pendulang Emas yang Dibunuh KKB, 2 Orang Disandera
- Harga Emas Antam Hari Ini 9 April Mulai Naik, Jadi Sebegini Per Gram
- Dukung NZE, Grup MIND ID Tanam 126 Ribu Bibit Mangrove Sepanjang 2024