Investasi Kesehatan untuk Masa Depan yang Lebih Sehat
Kamis, 03 Desember 2020 – 07:50 WIB

dr. H. Mohamad Subuh, MPPM (Staf Ahli Kemenkes Bidang Ekonomi) bersama moderator Jeremy Teti memberikan keterangan dalam dialog mengenai vaksinasi: pencegahan vs pengobatan di Jakarta. Selasa, 1 Desember 2020. Foto: Kominfo/KPC PEN.
Pihaknya lantas menyitir suatu pepatah; more money for health and for health making money- yang dapat diartikan, perbanyaklah uang untuk kesehatan, nanti kesehatan itu sendiri akan menghasilkan uang.
"Karenanya, sangat penting untuk sadar secara individu bahwa kesehatan adalah aset yang paling penting," ucapnya.
Kesehatan itu dikatakannya dapat dilihat sebagai barang konsumtif- yang merupakan kebutuhan jangka pendek. Tetapi untuk jangka jangka panjangnya adalah sebuah investasi.
"Itu fakta yang harus dipahami. Tiap individu harus sadar bahwa dengan mereka sehat dan melindungi diri sendiri, itu adalah suatu investasi bagi mereka," pungkasnya.(*/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
Tiap individu harus sadar, melindungi diri sendiri adalah suatu investasi jangka panjang.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
BERITA TERKAIT
- Pakar Ingatkan Dampak Jangka Panjang Boikot yang Ditunggangi Kepentingan Bisnis
- YLKI: Diskon Listrik 50% Beri Manfaat untuk Daya Beli dan Pemulihan Ekonomi Masyarakat
- AHF Indonesia Dorong Peran Asia dalam WHO Pandemic Agreement
- ASN Komdigi Terlibat Judi Online Sudah Teridentifikasi Lama, tetapi Budi Arie Cuek Saja
- Eks Anak Buahnya Disikat Polisi terkait Situs Judi, Budi Arie Berkata Begini
- Minta Polisi Cek HP Pegawai Komdigi Pelindung Situs Judi Online, Sahroni: Bongkar Jaringannya!