Investigasi Penembakan 3 TKI, DPD Gandeng Komnas HAM
Senin, 30 April 2012 – 16:35 WIB
Dia menegaskan, memang pemerintah sudah mengumumkan hasil otopsi korban. Walaupun, ada lembaga yang memersalahkan ini. “Tapi, kami koordinasi dengan keluarga dan Polda NTB, sejauh mana keluarga korban dilibatkan dalam proses ini,” ujarnya.
Terkait tindakan kepolisian di Malaysia hingga tiga korban tewas, Farouk mengatakan, pihaknya akan meminta klarifikasi. Dia menegaskan, kalau dikatakan korban terkait tindak pidana hingga seorang polisi menembak tiga orang, maka tentu harus mendapat penjelasan yang mendetail.
Dia menegaskan, klarifikasi itu untuk mengentahui tentang langkah yang ditempuh oleh kepolisian Malaysia, apakah terjadi hal yang tidak pada tempatnya. “Karena polisi tidak boleh ambil tindakan paksa. Tapi, boleh diambil dalam kondisi yang diperlukan, tapi bukan dalam kondisi yang tidak diperlukan,” katanya lagi.
“Kita ingin tahu apakah sistem atau kepastian prosedur Malaysia sudah terjamin betul-betul, sehingga ini tidak terulang untuk menimpa TKI kita lagi,” pungkasnya.
JAKARTA – Ketua Panitia Akuntabilitas Publik (PAP) DPD, Farouk Muhammad, mengatakan, tim investigasi yang dibentuk DPD untuk mengusut
BERITA TERKAIT
- Cak Udin: PKB Harus Modern Kalau Ingin Menang di 2029
- Prabowo Terganjal Beban Pemerintah Terdahulu Untuk Mengentaskan Kemiskinan
- Hasto Ungkap Perkembangan Terbaru Soal Kabar Pertemuan Megawati-Prabowo
- Komisi IV Dorong Pemda Aktif Berkontribusi Menyukseskan MBG
- Pesan Megawati di Acara Wayang, Hasto: Tahun Ini, PDIP Menghadapi Vivere Pericoloso
- Demokrat Gelar Baksos-Donor Darah, Rangkaian Awal Perayaan Natal Nasional