Investor AS Minati Perbankan Nasional
Rabu, 04 Agustus 2010 – 00:54 WIB
JAKARTA – Kegiatan Non Deal Road Show (NDR) II yang dilakukan Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sejak 26-30 Juli 2010 lalu di Amerika Serikat dan Inggris cukup menarik minat investor. Selama NDR II. 109 investor ternama ikut hadir seperti di Boston (19 investor), New York (47 investor), London (35 investor) dan Edinburgh (8 investor). Di samping itu, perusahaan BUMN yang ikut dalam NDR itu juga diberikan kesempatan untuk menemui para investor. "Mereka (Investor) menanggapi dengan positif arah ekonomi dan kinerja BUMN ke depan. Mereka sangat antusias sekali untuk mengetahui lebih jauh tentang peluang-peluang investasi di Indonesia," terang mantan Direktur Utama Bulog tersebut.
Menurut Menteri BUMN, Mustafa Abubakar, salah satu sektor yang paling diminati para investor adalah sektor perbankan, disusul sektor infrastruktur, pertambangan dan energi. "Sektor yang paling diminati adalah bidang perbankan. Ini mengingat terus meningkatnya kinerja bank-bank BUMN terutama setelah public offering. Ketahanan ekonomi domestik Indonesia di tengah krisis dunia juga memberikan dampak positif pada sektor perbankan," kata Mustafa dalam konfrensi pers tentang hasil Non Deal Roadshow II Kementerian BUMN ke Amerika Serikat dan Inggris, di Kantor BUMN, Selasa (3/8).
Baca Juga:
Kegiatan yang diikuti sembilan emiten BUMN, yakni PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT BNI (Persero) Tbk, PT BTN, (Persero) Tbk, PT BRI (Persero) Tbk, PT Jasa Marga (Persero) Tbk, PT Semen Gresik (Persero) Tbk, Perusahaan Perseroan (Persero) Tbk, PT Telekomunikasi Indonesia Tbk, dan PT Aneka Tambang (Persero) Tbk tersebut langsung dipimpin menteri BUMN, Mustafa Abubakar. Menurut Mustafa, selama NDR itu dirinya memberikan paparan mengenai strategi dan program kerja Kementerian BUMN dalam rangka mengajak seluruh investor untuk berpartisipasi dalam meningkatkan investasinya di Indonesia.
Baca Juga: